Kominfo Perkuat Wawasan Jurnalis melalui Kunjungan Jurnalistik 2024 ke Papua

: Menkominfo Budi Arie Setiadi saat menerima audiensi jurnalis yang akan mengikuti kegiatan Kunjungan Jurnalistik tahun 2024 ke Papua di Kantor Kominfo pada Sabtu (5/8/2024)/Foto : InfoPublik/Alifa Shaliha


Oleh Farizzy Adhy Rachman, Senin, 5 Agustus 2024 | 14:18 WIB - Redaktur: Untung S - 320


Jakarta, InfoPublik – Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Republik Indonesia mengadakan program "Kunjungan Jurnalistik 2024" dengan memberangkatkan tujuh orang perwakilan dari berbagai media ke Jayapura, Provinsi Papua, untuk memperkuat wawasan para jurnalis terkait pemberitaan mengenai Papua.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI, Budi Arie Setiadi, berharap bahwa kegiatan itu dapat memperkaya wawasan para jurnalis dalam pemberitaan, khususnya terkait Papua.

“Kita mengharapkan teman-teman jurnalis yang ke sana bisa saling berdialog dan berdiskusi serta menyebarkan gagasan tentang bagaimana mewujudkan Indonesia Emas 2045,” ujar Menteri Budi Arie saat menerima audiensi jurnalis yang akan berangkat ke Papua di Kantor Kominfo, Jakarta, pada Senin (5/8/2024).

Direktur Pengelolaan Media Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kominfo, Nursodik Gunarjo, yang mewakili Dirjen IKP Kominfo serta Direktur Informasi dan Komunikasi Politik, Hukum, dan Keamanan (IK Polhukam) Kominfo dalam kesmepatan yang sama mengungkapkan kunjungan itu merupakan bentuk balasan setelah pada 2022 lalu beberapa jurnalis Papua berkunjung ke Jakarta, Yogyakarta, dan Solo. Kemudian, pada 2023, para jurnalis dari Papua Barat juga melakukan kunjungan ke Jakarta dan Bandung.

"Mengusung tema “Jurnalisme Damai: Merawat Silaturahmi, Membangun Negeri,” para jurnalis akan melakukan kunjungan ke LKBN ANTARA di Jayapura, dialog interaktif di Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Jayapura, serta belajar membuat Noken," ungkap Nursodik Gunarjo.

Selain itu, lanjut Nursodik Gunarjo mereka juga akan menghadiri forum diskusi publik Citizen Journalism untuk Generasi Muda, melakukan audiensi dengan redaksi Cenderawasih Pos, dan menjadi pengisi acara dalam Papua 60 Menit di LPP TVRI Jayapura.

Salah satu jurnalis dari Kompas.com, Faldi, menuturkan bahwa kegiatan kunjungan itu bertujuan agar para jurnalis dapat melihat langsung apa yang terjadi di Papua.

“Selalu menjadi perhatian terkait kerusuhan dan keributan di sana. Kami yang akan bertugas ke sana hari ini akan mencoba melihat Papua lebih dekat, bagaimana keadaan yang sebenarnya,” ucap Faldi.

Dia menambahkan, harapannya melalui kegiatan itu dapat mempererat hubungan dengan jurnalis di Papua sehingga dapat terjalin pertukaran informasi yang baik dan aktual tentang apa yang sedang terjadi di lapangan.

“Kita sebagai jurnalis melalui kegiatan ini bisa menjalin komunikasi dengan teman-teman di Papua. Sehingga perspektif kita mengenai pemberitaan dan kejadian di Papua semakin luas, baik, dan lengkap,” tambah Faldi.

Wartawan dari LKBN ANTARA, Agus Setiawan, menuturkan bahwa para jurnalis perlu menjadikan konsep Jurnalisme Damai sebagai landasan dalam melaksanakan peliputan. Agus berharap kunjungan itu bisa memperkaya wawasan para jurnalis sehingga dapat lebih mengeksplorasi pemberitaan di media.

“Konsep Jurnalisme Damai adalah landasan teori bagi para jurnalis, terutama ketika meliput konflik. Dalam liputan jurnalistik, kita tidak hanya terpaku pada 5W+1H (What, Where, When, Who, Why, and How), tetapi juga 3E+1R (Educating, Enlightening, Environment, and Rationalism), dan ini perlu disosialisasikan ke teman-teman,” sebut Agus.

“Harapannya, melalui kunjungan itu bisa memperkaya rasa kebangsaan kita. Kami sebagai jurnalis bisa memperkaya pengalaman dan wawasan tentang jurnalistik,” tutup Agus.

Melalui Direktorat Informasi dan Komunikasi Politik, Hukum, dan Keamanan, Direktorat Jenderal (Ditjen) Informasi dan Komunikasi Publik, kunjungan jurnalis kali ini melibatkan utusan dari Kedaulatan Rakyat, Harian Jogja, Pikiran Rakyat, Republika, Kompas Online, Media Indonesia, Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA Jakarta, dan InfoPublik.id.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Wahyu Sudoyo
  • Rabu, 18 September 2024 | 21:52 WIB
Kominfo Dukung Pedoman Tata Kelola Platform Digital UNESCO
  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Rabu, 18 September 2024 | 12:18 WIB
SKALA dan Dinas Kominfotik Gelar Workshop Peningkatan Kapasitas Pengelola Data
  • Oleh Wahyu Sudoyo
  • Selasa, 17 September 2024 | 20:48 WIB
P3DN Tahap VIII: Sinergi Digital untuk Tingkatkan Daya Saing Produk Lokal
  • Oleh Wahyu Sudoyo
  • Selasa, 17 September 2024 | 18:58 WIB
Kominfo dan Kementan Dorong Ekonomi Digital lewat Temu Bisnis VIII
  • Oleh Untung Sutomo
  • Selasa, 10 September 2024 | 23:49 WIB
Kominfo Rilis IMDI 2024, Dorong Transformasi Digital yang Inklusif di Indonesia