Wapres, Menristekdikti dan Kepala Bappenas Terima Penghargaan Dari ITERA

:


Oleh Wawan Budiyanto, Jumat, 6 Oktober 2017 | 23:01 WIB - Redaktur: Juli - 1K


Jakarta, InfoPublik - Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) dan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir menerima penghargaan dari Institut Teknologi Sumatera (ITERA).

Wapres dianugerahi Itera Adi Yasa Mahatama karena telah memberi begitu banyak bimbingan dan dukungan pada percepatan pembangunan Itera, dan Menristekdikti dianugerahi Itera Adi Karsa Utama karena turut berkontribusi memberikan dukungan penuh pada pembangunan Itera.

Selain itu Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro yang turut hadir juga diberikan penghargaan yang sama yakni Itera Adi Karsa Utama. Penghargaan lainnya yakni Itera Adi Karsa Madya juga diserahkan kepada Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenristekdikti Ainun Na'im karena dianggap telah berjasa pada Itera.

Penyerahan penghargaan berlangsung saat Sidang Terbuka Dies Natalis Itera ke-3, Jumat (6/10) di Kampus Itera Lampung. Dalam sidang terbuka tersebut, Wapres menyampaikan Orasi Ilmiah dengan tema "Pembangunan Karakter sebagai Bagian dari Revolusi Mental di Perguruan Tinggi".

Dalam orasinya, Wapres mengatakan bahwa teknologi selalu merubah dan memperbaiki kehidupan. Oleh karena itu harus berjalan bersama antara teknologi sains dan ilmu-ilmu lainnya.

"Tujuannya adalah agar kehidupan bangsa mempunyai perubahan harkat dan perubahan inovasi yang lebih baik dan juga stabilitas sosial politik," kata Wapres.

Wapres menambahkan bagian yang paling pokok ditegakkan adalah bagian-bagian ekonomi negeri ini yang memiliki nilai tambah dalam semua hal, baik yang berhubungan dengan inovasi. "Inovasi selalu berhubungan dengan teknologi, dan teknologi selalu berhubungan dengan kita," tambahnya.

Menurutnya, perlu dibangun lebih banyak institut teknologi untuk keseimbangan dan mengejar ketertinggalan daerah. "Sejak dulu saya ingin negeri ini maju dan seimbang maka sejak tahun 2000-an saya berpikir kenapa kita hanya punya dua institut saja di Jawa," lanjut Wapres seraya menyebut Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Institut Teknologi 10 Nopember (ITS) Surabaya.

Sementara itu, Rektor Itera Ofyar Z. Tamin menjelaskan, Dies Natalis ke-3 menjadi sangat spesial karena Wapres berkenan hadir.

"Kehadiran Wapres ini akan menjadi salah satu pemicu semangat bagi Itera dalam melaksanakan percepatan pembangunan" tegasnya.

Terlebih Orasi Ilmiah yang disampaikan Wapres mengangkat tema tentang pembangunan karakter. Rektor berharap mahasiswa Itera dapat lebih bersemangat dalam belajar dan kelak menjadi lulusan yang cerdas dan berkualitas secara akademik maupun non akademik.

Gubernur Ridho Ficardo dalam kesempatan yang sama mengungkapkan bahwa Lampung adalah Gerbangnya Sumatera. Gubernur berkeinginan menjadikan Lampung menjadi provinsi unggulan, yang menopang pembangunan SDM.

"Hakikat pembangunan adalah membangun manusia Indonesia seutuhnya. Lampung diharapkan menjadi daerah pendidikan. Anggaran pemprov terbatas, sehingga saat ini upaya yang dapat dilakukan sebagai bentuk dukungan adalah penyediaan lahan hibah untuk kampus.” ujar Ridho.

Pada kesempatan tersebut, Wapres meresmikan beberapa infrastruktur strategis di Itera seperti asrama mahasiswa, gedung perkuliahan, dan embung (danau buatan). Selain itu, Wapres juga meresmikan pembangunan Tahap 1 Masjid Raya At-Tanwir Itera, dan melaksanakan sholat Jumat perdana di masjid yang direncanakan memiliki luas 30 hektare tersebut.

Hadir pula dalam acara tersebut Ketua MPR RI Zulkifli Hasan dan beberapa Kepala Daerah Kabupaten/Kota se- Provinsi Lampung.