:
Oleh Tri Antoro, Kamis, 13 April 2017 | 21:12 WIB - Redaktur: Juli - 1K
Tegal, InfoPublik - Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika R. Niken Widiastuti mengajak masyarakat Tegal untuk mengimplementasikan pesan kampanye Gerakan Tegal Berantas Hoax (Gebrax) dalam menggunakan media sosial.
"Kami mengajak masyarakat Tegal untuk berkomitmen Gebrax, apabila mendapatkan info dari telepon genggam. Kita harus membaca dengan sungguh-sungguh, kemudian kita verifikasi benar atau tidak, kita tabayun," kata Niken dalam sosialisasi Gebrax di Kota Tegal, Jawa Tengah, Kamis (13/4).
Ia menuturkan, pentingnya masyarakat Tegal untuk menjalankan pesan kampanye Gebrax, karena pada saat ini tengah marak penyebaran informasi yang negatif. Jangan sampai pesan yang tidak diketahui kebenarannya itu menimbulkan konflik antar sesama masyarakat.
"Misalnya ketika informasi yang masuk melalui media sosial seperti facebook, line, dan lain-lain. Ada ujaran kebencian provokasi radikalisme yang masuk begitu saja," ujar Niken.
Niken menyarankan, pada masyarakat Tegal untuk menggunakan media sosial secara positif, yakni menggunakannya sebagai penyebaran informasi tentang pencapaian Tegal dalam pembangunan maupun potensi-potensi yang lainnya.
"Lebih baik, media sosial dipergunakan untuk mempromosikan pariwisata Tegal di kancah dunia, mari kita bersama-sama berkomitmen Gebrax," ungkapnya.
Niken melanjutkan, tidak hanya itu saja, pasca mengimplementasikan pesan kampanye Gebrax, harapannya masyarakat Tegal mampu membuat produk kulinernya yakni Warung Tegal dapat dikenal lebih jauh pada tingkat dunia.
"Generasi muda bisa menggunakan media sosial untuk membuat warung Tegal terkenal di luar negeri," pungkasnya.