Menaker RI dan Menaker Filipina, Bahas Perlindungan Tenaga Kerja Migran

:


Oleh H. A. Azwar, Senin, 20 Februari 2017 | 15:18 WIB - Redaktur: Juli - 921


Jakarta, InfoPublik - Jelang pembukaan ASEAN Labor Retreat, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Muhammad Hanif Dhakiri mengadakan pertemuan bilateral dengan Menteri Tenaga Kerja Filipina Silvestre Bello III, di kebun depan hotel Marcopolo, Davao, Filipina.

Dalam pertemuan tersebut Menaker Hanif berharap, akan terjalin kerja sama yang solid antara kedua negara mengenai perlindungan tenaga kerja migran di ASEAN dalam posisinya sebagai negara pengirim tenaga kerja migran.

“Indonesia dan Filipina merupakan negara pengirim tenaga kerja migran terbesar di ASEAN, kita akan selalu mengedepankan perlindungan tenaga kerja migran,” ungkap Hanif seusai pertemuan bilateral, Senin (20/2).

Hanif juga berharap Indonesia dan Filipina mempunyai kesepahaman dalam posisinya di ASEAN, untuk bersama - sama dalam mengupayakan finalisasi ASEAN instrument on the Promotion and Protection of the Rights of Migrant workers menjadi dokumen yang mengikat.

"Kami berharap kerja sama antara Indonesia dan Filipina tidak hanya di dalam perlindungan tenaga keria migran di wilayah ASEAN, tetapi dapat dilanjutkan di bidang lainnya seperti pelatihan vokasional," ujarnya.

Pada kesempatan tersebut Menaker juga akan melakukan kunjungan ke lembaga pelatihan pelatihan vokasional yang dimiliki Filipina TESDA (Technical Education and Skill Development Autority) di Manila pada Selasa (21/2).