:
Oleh G. Suranto, Senin, 30 Januari 2017 | 21:38 WIB - Redaktur: Juli - 1K
Jakarta, InfoPublik – PD Pasar Jaya, tahun ini telah menyiapkan konsep untuk membangun pasar di Kepulauan Seribu, konsep pasar perkulakan tersebut akan dibangun di Pulau Karya.
“Kepulauan Seribu sudah diputuskan, PD Pasar Jaya tinggal menunggu surat penugasan dari pemerintah. Ketika surat penugasan sudah diberikan, kita langsung bangun di Pulau Karya,” kata Dirut PD Pasar Jaya, Arief Nasrudin di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (30/1).
Menurutnya, pembangunan pasar di Kepulauan Seribu untuk membuat harga bahan pokok di darat dan kepulauan menjadi sama, karena selama ini terjadi ketimpangan harga. “Jadi kami siapkan bentuk-bentuk pasar yang ada opsi buat pemerintah termasuk Pak Bupati, buat masyarakat sana, dan tinggal dipilih mana yang terbaik,” ujarnya.
Disebutkan, pembangunan pasar perkulakan tersebut ditargetkan bisa selesai tiga bulan. Tapi tidak hanya perkulakan saja, di pasar tersebut juga akan disiapkan UKM. “Perkulakan ini tidak menampung pedagang, kecuali oleh-oleh. Jadi pedagang adalah mereka yang memiliki warung-warung kecil di Kepulauan Seribu dan belanja di perkulakan,” paparnya.
Pasar yang akan dibangun tersebut, diperkirakan akan menghabiskan biaya sekitar Rp13 miliar. “Anggaran plus working capital Rp13 miliar, tapi infrastrukturnya cuma Rp9 miliar,” ungkapnya.
Ia menambahkan, dipilihnya Pulau Karya, karena untuk membangun perkulakan tak bisa dilakukan di permukiman yang sudah padat. “Kita butuh lokasi sekitar 3000 meter persegi, sementara kalau di luar pulau (Pulau Karya) sepertinya tidak mungkin dan di pulau itu mudah dijangkau dari pulau lain,” ungkapnya.
Rencana tersebut saat ini masih dimatangkan. "Saat ini masih dimatangkan kita semua, karena memang bantuan kita untuk masyarakat menstabilkan harga barang bahan pokok,” pungkasnya.