Kemenag Apresiasi 'Amphuri Go' Produk Berbasis Informasi Teknologi

Bogor, InfoPublik - Kementerian Agama mengapresiasi aplikasi berbasis laman Amphuri Go untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan kepastian ibadah haji umrah dari Indonesia ke Arab Saudi dan sebaliknya.

Terima kasih atas inisiatif Amphuri ini. Dunia butuh inovasi dan kreativitas, terlebih untuk urusan haji dan umrah, kata Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Abdul Djamil di Bogor, Selasa (1/11).

Menurut Djamil, Amphuri Go memberi edukasi kepada masyarakat mengenai kepastian produk travel umrah. Di dalam aplikasi tersebut tersedia keterbukaan informasi bagi masyarakat yang ingin menjalani umrah terkait kepastian fasilitas yang didapat, termasuk memastikan travel umrah yang dipakai berizin atau tidak.

Aplikasi tersebut sejalan dengan program pemerintah terkait Gerakan Nasional Lima Pasti Umrah. Program tersebut telah diluncurkan Kemenag agar masyarakat terhindar dari travel umrah tidak berijin dan tidak dirugikan saat beribadah di Tanah Suci.

Sebaik apapun program kita kalau tidak ada respon dari masyarakat maka tidak ada gunanya. Maka soal Lima Pasti Umrah ini harus disosialisasikan lewat banyak hal lewat termasuk lewat Amphuri Go. Tidak ada ruginya dengan kehadiran layanan aplikasi ini, ujar Djamil.

Bagi pemerintah, lanjut Djamil, aplikasi tersebut memudahkan jamaah dalam merencanakan ibadah haji dan umrahnya. “Saya pikir baik dengan hadirnya aplikasi tersebut karena memberikan kejelasan bagi masyarakat mengenai program yang ditawarkan oleh biro perjalanan umrah,” imbuhnya.

Amphuri Go sendiri diluncurkan oleh  Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) di sela acara Musyawarah Nasional IV Amphuri di Bogor, Selasa.

Ketua Umum Amphuri Joko Asmoro mengatakan selain Amphuri Go, masih ada dua basis teknologi yang akan digunakan yaitu Amphuri Enterprise adalah sebuah produk atau program manajemen sistim informasi di setiap perusahaan di anggota Amphuri dari mulai jamaah mendaftar sampai berangkat sampai pasca kepulangannya secara lengkap reported, keuangan dan lain sebagainya.

Jadi, Amphuri Enterprise ini sebuah teknologi informasi yang akan memperbaiki manajemen di masing-masing setiap perusahaan anggota Amphuri, kata Joko.

Kemudian, lanjut Joko, Amphuri B to B adalah one stop copy sistim yaitu sistim menjadi satu antara para supplier seperti hotel, provider visa, transportasi, tiketing dan lainnya untuk umrah dan haji menjadi satu disitu yang digunakan oleh seluruh anggota Amphuri dalam sebuah sistim yang integrasi online dan digital.

Jadi, bagi masyarakat dapat memanfaatkan Amphuri B to B melalui Amphuri Go. Kalau Amphuri Enterprise khusus untuk masing-masing anggota perusahaan. Kalau Amphuri B to B antara Amphuri anggota dengan para supplier untuk pembutan paket-paket perjalanan, imbuhnya.

Dengan adanya Amphuri Go ini, menurut Joko, tentunya anggota Amphuri adalah penyelenggara resmi. “Bagi yang tidak memiliki izin resmi tentunya tidak bisa masuk dalam Amphuri Go dan kita bisa control seluruh produk anggota kita apakah memenuhi dari pada standard pelayanan minimum,” tukas Joko.