Kejuaraan Barongsai dan Dragon Dance Semarakkan TAFISA Games

Jakarta, InfoPublik - Kejuaraan dunia Liong & Barongsai Dance digelar di Jakarta, bersamaan dengan perhelatan yang diikuti tidak kurang dari 87 negara, TAFISA World Sport for All Games ke-6. Persatuan Liong & Barongasai Seluruh Indonesia (PLBSI) di bawah asuhan FORMI bertindak sebagai penyelenggara kejuaraan internasional ini. 

Sepuluh negara dan tujuh provinsi dari Indonesia mengirimkan wakilnya ke kejuaraan yang rencananya akan berlangsung selama tiga hari dari tanggal 9 hingga 11 Oktober tersebut.

Ketua PLBSI, Nurdin Purnomo mengatakan kejuaraan ini adalah untuk pertama kalinya kejuaraan dunia Liong & Barongsai diadakan. “Baru di sinilah para juara mendapatkan medali emas, perak dan perunggu, sekaligus membawa pulang gelar champion of the world. Ini adalah satu-satunya yang diakui untuk tingkat dunia, yaitu penyelenggaraan kejuaraan tingkat multi eventdi bawah TAFISA,” ujar Ketua ASIANIA Kungfu Dragon & Lion Dance Federation ini dan World Kungfu Dragon & Lion Dragon Federation, Senin(10/10/2016).

Menurut Nurdin salah satu pendiri dan anggota Dewan Kehormatan FORMI (Federasi Olaraga Rekreasi dan Masyarakat Indonesia) dan terlibat dalam penyelenggaraan TAFISA 2016, mengatakanbFORMI dan TAFISA adalah rumah yang tepat bagi olahraga ini. Liong dan Barongsai Dance adalah olahraga tradisional dan rekreasi yang harus kita jaga dan populerkan,”katanya.

Di hari pertama (9/10), Kejuaraan Dunia Tari Liong dan Barongsai menghadirkan kompetisi tari Liong dan Barongsai Timur (Peking Sai atau Singa Peking). Di dua kategori ini, kontingen Hong Kong terbukti masih terlalu tangguh bagi kontingen lainnya dan membawa pulang medali emas. Di kategori Liong (Dragon Dance), Bekasi membawa pulang medali perak, sedangkan medali perunggu diraih oleh tim dari Jawa Barat. Dan di kategori Barongsai Timur, Vietnam membawa pulang perak, dan tim dari Indonesia memenangkan medali perunggu. Selain medali, semua pemenang juga mendapatkan trofi dan sertifikat. (foto MC Tafisa2016)