:
Oleh Astra Desita, Kamis, 15 September 2016 | 09:47 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 238
Bekasi, InfoPublik - Menpora Imam Nahrawi membuka 8 Cup 2016 yang diselenggarakan oleh SMAN 8 Bekasi Rabu (14/9). Hadir pada acara ini Walikota Bekasi Rahmat Efendi, beserta Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Dinas Pemuda, Olahraga Kebudayaan Kota Bekasi.
Dalam sambutannya, Menpora Imam Nahrawi mengatakan bahwa hari ini perkembangan olahraga di Indonesia luar biasa dengan bisa mengembalikan tradisi emas di ajang Olimpiade 2016.
"Alhamdulillah saat ini pemerintah sudah berkomitmen memberikan masa depan dan bonus kepada atlit-atlit yang berprestasi. Terbukti pada ajang olimpiade yang lalu, peraih medali emas mendapatkan bonus sebesar 5 miliar rupiah," ujar Imam.
Menpora mengatakan olahraga merupakan alat perekat dan pemersatu bangsa, di olahraga mempertemukan segala perbedaan yang ada. "Ke depan kita akan mendorong terbentuknya sekolah khusus olahraga (SKO) di seluruh kabupaten dan kota di Indonesia, dengan adanya SKO ini akan bisa melahirkan atlet-atlet yang berprestasi dan mengharumkan nama Indonesia di dunia," ujar Imam.
"Ayo mulai berlatih dari sekarang, Insyaallah dengan keseriusan dan komitmen yang dibangun, olahraga Indonesia akan semakin jaya dan pemerintah sudah berkomitmen untuk memperhatikan masa depan atlet kita," tegas Imam.
Sementara itu Walikota Bekasi Rahmat Efendi menyampaikan 28 persen dari 5 triliun APBD Kota Bekasi digunakan untuk bidang pendidikan, dengan anggaran sebesar ini diharapkan bisa meningkatkan kualitas sumberdaya manusia Kota Bekasi.
"SMAN 8 Bekasi adalah rintisan sekolah olahraga di Bekasi, mudah-mudahan ditahun 2017 SMAN 8 sudah bisa menjadi Sekolah Khusus Olahraga (SKO), ke depan diharapkan banyak lahir atlet nasional yang dapat mengharumkan nama Indonesia," ujar Rahmat.
Sebelumnya Kepala SMAN 8 Bekasi Sri Mardiati dalam laporannya menyampaikan 8 Cup 2016 merupakan ajang yang ke-5 yang diselenggarakan oleh SMAN 8 Bekasi.
"Selain acara kompetisi tahunan, 8 cup 2016 juga merupakan ajang seleksi bagi atlit kota Bekasi yang akan diikutkan pada even-even olahraga di tingkat kabupaten, propinsi dan nasional," ujar Sri.
Tahun ini kompetisi diikuti oleh 1300 peserta yang berasal dari SMA dan SMP di wilayah Jabodetabek yang akan bertanding di tiga cabang olahraga yaitu futsal, bola basket dan bola voli.