Tafisa 2016 Sudah Dekat, Menpora Minta Semua Pihak Bekerja Maksimal

:


Oleh Astra Desita, Kamis, 8 September 2016 | 00:09 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 352


Jakarta, InfoPublik - Menpora Imam Nahrawi memimpin rapat Persiapan Penyelenggaraan The 6th Tafisa World Sports For All 2016 di Wisma Kemenpora, Jakarta, Rabu (7/9).

Menpora yang didampingi Ketua FORMI Hayono Isman dan Plt Sakhyan Asmara menyampaikan bahwa ajang ini untuk memastikan Indonesia layak jadi tuan rumah perhalatan dunia. 

“Sudah saatnya kita harus menunjukkan pada dunia bahwa Indonesia mampu melaksanakan perhalatan dunia. Kesuksesan perhalatan ini akan berdampak baik bagi Indonesia. Memang kita sering kali menyelenggarakan even internasional tapi untuk level olahraga rekreasi baru kali ini. Saya ini juga punya mimpi ingin membawa Indonesia menjadi tuan rumah olimpiade atau piala dunia. Dari ajang ini kita mulai,” ujar Imam.

“Makanya saya menggaris bawahi untuk  betul-betul bekerja dengan baik, koordinasikan dengan kementerian terkait dan bekerjalah  sesuai  dengan tugas dan fungsinya. Kita sebagai tuan rumah wajib mempersiapkan segala sesuatunya dengan sempurna. Kendala apapun kita selesaikan bersama," kata Menpora.

"Berkaitan dengan dana, harus  dimaksimalkan dengan baik, transparan dan akuntabel. Jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan. Persiapkan pertanggungjawaban dengan rapi pada bagiannya masing-masing," tegas Menpora. 

Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Tafisa World Games 2016, Hayono Isman mengatakan, perhelatan yang kurang dari dua bulan lagi, perlu percepatan kerja semua panitia baik tingkat pusat maupun Pemprov. Perhelatan Tafisa Games akan diselenggarakan pada 6-12 Oktober, dan diperkirakan dihadiri sekitar 103 negara peserta, dan Indonesia sendiri akan menampilkan olahraga-olahraga tradisional dari 34 provinsi.

Hadir pada kesempatan ini Staf Ahli Bidang Hukum Olahraga Faisal Abdullah dan  Staf Ahli Bidang Ekonomi Kreatif Jonni Mardizal,   Biro Humas dan Hukum Amar Ahmad dan  perwakilan  terkait seperti, Kementerian Pariwisata, Kementerian Perhubungan, Polri dan Provinsi DKI Jakarta.