Basuki : APBD DKI Hanya Sumbang 12 Persen Peredaran Uang Di Ibu Kota

Jakarta, InfoPublik - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta hanya menyumbang 12 persen dari peredaran uang pemerintah yang di Jakarta, selebihnya merupakan milik dari lembaga kementerian.

“DKI dari total pengeluaran pemakaian uang dibandingkan lembaga kementerian, hanya  12 persen. Jadi yang kementerian itu sampai 88 persen,” kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (4/8).

Itu pun, kata dia, jika penyerapan APBD hingga 100 persen. Sebab DKI juga sebagai pusat pemerintah negara. “Jadi kalau dihabisin uang langsung 100 persen di bulan pertama misalnya, itu pun hanya nyumbang 12 persen saja,” tandasnya.

Seperti diketahui, DKI menjadi provinsi yang memiliki dana tersimpan di bank tertinggi. Tercatat anggaran yang saat ini tersimpan mencapai Rp 13,9 triliun.

Disebutkan, banyaknya anggaran tersebut karena masih ada proyek-proyek yang sedang berjalan, sehingga pembayaran belum bisa dilakukan.