:
Oleh H. A. Azwar, Minggu, 24 April 2016 | 13:24 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 303
Jakarta, InfoPublik - Hujan deras yang terus menerus menyebabkan banjir melanda Desa Telukbuyung, Telukjaya dan Segaran Kecamatan Pakisjaya Kabupaten Karawang, Jawa Barat pada Jumat (22/4) pukul 20.00 WIB.
Banjir menyebabkan 1.242 KK atau 3.940 jiwa terdampak langsung oleh banjir dengan ketinggian 30 sampai 100 cm, kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencanan (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Sabtu (23/2).
Sutopo menambahkan, banjir juga menyebabkan 11 masjid dan dua sekolah terendam banjir. “Sekitar 198 hektar sawah terendam banjir,” imbuh Sutopo.
Menurut Sutopo, hingga saat masih banyak masyarakat yang mengungsi. BPBD Kabupaten Karawang bersama BPBD Jawa Barat, TNI, Polri, Basarnas, PMI, Tagana, SKPD, relawan dan masyarakat bahu membahu melakukan penanganan darurat. Posko, dapur umum, pos pelayanan kesehatan telah didirikan.
“Bantuan makanan siap makan dan saji didistribusikan ke pengungsi,” ujar Sutopo.
Dijelaskan Sutopo, curah hujan tahun 2016 cenderung lebih lama dibandingkan dengan normalnya. Diperkirakan curah hujan ekstrem masih berpotensi hingga Mei 2016, yang kemudian memasuki masa kering pada Juni 2016 di sebagian besar wilayah barat Indonesia.
Masyarakat dihimbau untuk tetap waspada. Diperkirakan 1 hari ke depan hujan lebat berpotensi terjadi di Sumatera Selatan, Bengkulu, Bangka Belitung, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Kalteng, Kalbar, Maluku dan Papua, pungkas Sutopo.
