:
Oleh Tri Antoro, Selasa, 12 April 2016 | 14:00 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 412
Jakarta, InfoPublik - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyimpulkan pengelolaan Program Penanggulangan Kemiskinan yang dilakukan oleh instansi pemerintah belum mencapai target.
"Hasil pemeriksaan BPK atas pengelolaan Program Penanggulangan Kemiskinan menunjukkan pemerintah tidak mencapai target," ujar Ketua Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI Harry Azhar Azis di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (12/4).
Menurut dia, kesimpulan di atas merupakan ikhtisar hasil pemeriksaan semester II tahun 2015 yang dilakukan oleh BPK. Masih banyak temuan pada program-program kemiskinan mengindikasikan adanya permasalahan pada implementasi program tersebut. "BPK menemukan sebanyak 6.548 temuan yang memuat 8.733 permasalahan," tutur Harry.
Lebih lanjut, Harry menegaskan Program Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) masih belum memberikan pelayanan efektif kepada para peserta BPJS. Hal tersebut secara langsung maupun tidak diduga rawan menimbulkan temuan yang memuat sejumlah permasalahan.
Seiring dengan meningkatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), lanjut Harry, keterbukaan dan tanggung jawab negara telah mengalami perbaikan menuju ke lebih baik.
