:
Oleh Astra Desita, Selasa, 12 April 2016 | 08:37 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 297
Jakarta, InfoPublik - Komite dan Sub Komite Kepramukaan Asia-Pasifik (Asia Pacific Regional Scout/APRS) periode 2015-2018, melakukan pembahasan untuk menyatukan visi dan misi program kegiatan kepramukaan ke depan.
"Kegiatan ini pertama kali dilakukan komite dan sub komite yang baru saja terpilih dalam Konferensi Asia-Pasifik ke-25 di Gwangju, Korea Selatan awal November 2015," kata Wakil Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka bidang Hubungan Internasional Ahmad Rusdi di Jakarta, Senin (11/4).
Tujuan orientasi dan rapat ini adalah menyamakan visi, misi dan pengetahuan agar para anggota komite dan sub komite dapat bekerja dengan maksimal memajukan gerakan pramuka di kawasan Asia-Pasifik, kata Ahmad Rusdi yang juga anggota Komite APRS pada pertemuan orientasi anggota Sub Komite Kepramukaan Asia-Pasifik itu.
Ahmad menambahkan pertemuan yang dihadiri 18 negara itu juga membahas program-program pengembangan kepramukaan di kawasan Asia-Pasifik yang perlu dilakukan baik komite maupun subkomiten APRS.
"Kita perlu orientasi, kita perlu mengadakan pertemuan untuk sama-sama membahas apa yang harus kita lakukan oleh APRS, oleh anggota komite maupun sub komite ke depan," tuturnya.
Ahmad mengatakan melalui pertemuan itu, masing-masing pengurus dari setiap negara anggota yang hadir dapat menyampaikan pandangan, pendapat dan saling berbagi pengetahuan.
"Kita duduk bersama untuk memikirkan kemajuan gerakan pramuka ke depan sehingga APRS ini dalam kegiatan masing-masing di regional maupun internasional bisa saling mengenal, saling memahami dan mendukung," ujarnya.
Pertemuan orientasi anggota itu merupakan rangkaian dari pertemuan Komite dan Sub Komite Kepramukaan se-Asia Pasifik pada 8-12 April 2016 di Jakarta.
Ahmad juga mengatakan dengan pelaksanaan di Jakarta, maka akan memberikan peluang untuk memperkenalkan Indonesia ke dunia internasional.
"Dengan pengurusan baru tentu kita juga ingin berkiprah di dunia internasional maupun regional," ujarnya.
Sementara itu Ketua Komite Kepramukaan Kawasan Asia-Pasifik (APRS Foundation) Paul Parkinson, mendorong semua anggota untuk menciptakan gerakan pramuka dunia yang lebih baik dan maju.
"Anda akan membuat orientasi dengan mempertimbangkan apa yang anda butuhkan, untuk apa, apa yang perlu diperkuat, apa yang perlu diketahui, apa yang harus dicapai, kemana harus pergi dan bagaimana mencapai visi kita," ujarnya.
"Pertemuan itu akan membentuk komitmen bersama untuk mencari upaya dan strategi yang perlu dilakukan untuk memastikan pelaksanaan ide pemikiran program mencapai tujuannya," pungkasnya.