:
Oleh Juliyah, Senin, 11 April 2016 | 14:45 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 254
BKKBN di Jakarta, Senin (11/4) menyampaikan, delegasi Indonesia di pimpin Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Surya Chandra Surapaty. Sidang tersebut akan diketuai Mwaba Patricia Kasese-Bota dari Zambia dan mengambil tema Strengthening the demographic evidence base for Post-2015 Development Agenda.
Commission on Population and Development merupakan sebuah komisi fungsional yang dibentuk oleh Economic and Social Council (EC OSOC) yakni organisasi di bawah PBB yang mengurusi masalah ekonomi dan sosial. CPD memiliki tugas utama menindaklanjuti program aksi yang diamanatkan International Conference on Population and Development (ICPD).
Selaku komisi fungsional yang membantu ECOSOC, CPD juga berfungsi melakukan pengawasan, peninjauan dan evaluasi implementasi program dalam lingkup nasional, regional maupun internasional serta memberi masukan kepada ECOSOC.
Komisi ini terdiri dari 47 negara anggota, dipilih oleh Dewan Ekonomi dan Sosial untuk jangka waktu empat tahun atas dasar distribusi geografis. Perwakilan harus memiliki latar belakang yang relevan dalam populasi dan pembangunan.
Anggota CPD dari kelompok Asia Pasifik tahun ini adalah Bangladesh, RRT, Iran, Irak, Jepang, Malaysia, Mongolia, Oman, Pakistan dan Filipina. Saat ini Indonesia sebagai observer sebelumnya Indonesia pernah menjadi anggota pada periode 2001-2013. Sementara delegasi dari Indonesia selain dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) juga dari Kementerian Luar Negeri RI dan Sekretariat Kabinet RI.