Penderita DBD di Jakarta Berkurang Tahun Ini

:


Oleh G. Suranto, Kamis, 4 Februari 2016 | 12:51 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 217


Jakarta, InfoPublik - Penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Jakarta pada musim hujan tahun 2016 ini berkurang, jika dibandingkan tahun 2015 lalu.

Menurut Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, berbagai upaya terus dioptimalkan. “Maka dibandingkan tahun lalu, jumlah penderita DBD di Jakarta turun,” kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (4/2).

Namun, kata dia, DBD seringkali melanda perumahan mewah. Hal ini disebabkan para penduduknya tak mengizinkan juru pemanatu jentik (jumantik) untuk masuk ke lingkungan mereka, karena mereka merasa kebersihan sudah terjaga dengan maksimal.

“Banyak perumahan mewah dan bagus, penderita DBD justru naik, karena orang enggak kasih masuk jumantik,” ujarnya.

Menurutnya, nyamuk ini bukan berkembang biak di air got yang kotor, tapi malah berkembang biak di tempat yang bersih.  

Terkait penyebaran virus Zika yang kini tengah marak, ia mengatakan telah mengintruksikan kepada Dinas Kesehatan DKI untuk melakukan upaya serupa dalam pencegahan deman berdarah. Sebab, virus zika juga berasal dari nyamuk.

“Saya minta Dinas Kesehatan untuk atasi nyamuk itu. Saya suruh semua untuk bersihkan, karena pembawa nyamuknya juga sama,” paparnya.