Akmil Magelang Jadi Saksi Soliditas Kabinet Merah Putih dalam Retreat Bersama Presiden Prabowo

: Menteri Agama Nasaruddin Umar (kiri), Wamenkeu Anggito Abimanyu (kedua kiri), Wakil Menteri HAM Mugiyanto Sipin (ketiga kiri), Gubernur Lemhanas Ace Hasan (ketiga kanan), Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani (kedua kanan), serta Wamenkeu Suahasil Nazara (kanan) berjalan bersama untuk mengikuti acara Parade Senja dalam rangka acara kegiatan rapat kerja dan retret Kabinet Merah Putih 2024-2029 di Lapangan Pancasila, Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Jumat (25/10/2024). Parade Senja yang menjadi rangkaian dalam pembekalan Kabinet Merah Putih tersebut digelar untuk mengingatkan jasa para pahlawan yang berjuang dalam kemerdekaan dan menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/wpa.


Oleh Taofiq Rauf, Sabtu, 26 Oktober 2024 | 13:22 WIB - Redaktur: Untung S - 104


Magelang, InfoPublik – Retreat Kabinet Merah Putih yang berlangsung di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, menjadi momen istimewa bagi para anggota kabinet dalam memperkuat kebersamaan dan semangat pengabdian. Selama kegiatan yang dimulai sejak Jumat (25/10/2024), jajaran kabinet mengikuti berbagai aktivitas fisik seperti senam pagi dan latihan baris-berbaris, serta menerima pembekalan langsung dari Presiden Prabowo Subianto.

Tujuan dari retreat ini adalah untuk mempererat kekompakan kabinet dan menguji fisik serta mental para pejabat yang bertugas mendukung pemerintahan Presiden Prabowo. Menteri Agama, Nasaruddin Umar, mengapresiasi kegiatan ini sebagai langkah penting dalam menyelaraskan visi dan memperkuat solidaritas antarkabinet.

“Kegiatan ini menjadi kesempatan berharga untuk merapikan barisan dan menyamakan visi. Dengan begitu, misi bersama kabinet dapat diwujudkan. Gerakan fisik di sini juga melambangkan kebersamaan dalam pikiran dan hati nurani,” ungkap Nasaruddin, Sabtu (26/10/2024).

Disiplin dan Kesiapan Tugas

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menekankan pentingnya disiplin dalam kegiatan ini. Menurut Bahlil, disiplin adalah kunci utama bagi seorang pejabat negara untuk siap menjalankan tugas kapan pun diperlukan.

“Sebagai pejabat negara, kita harus selalu siap dan berdisiplin. Berapa pun jam tidur yang kita dapatkan, panggilan tugas harus direspons tanpa menunda,” tegas Bahlil.

Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menyatakan bahwa retreat ini sangat efektif dalam menyamakan langkah dan frekuensi kerja antarkabinet. Dito menyebutkan bahwa kegiatan ini tidak hanya melibatkan latihan fisik, tetapi juga materi substantif untuk mempercepat kinerja pemerintahan.

“Retreat ini adalah cara yang sangat baik untuk menyatukan frekuensi kerja para menteri. Materi yang diberikan juga sangat relevan dengan visi Presiden yang menginginkan pemerintahan bergerak cepat dan tepat,” jelas Dito.

Kekompakan dan Semangat Tim

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menggarisbawahi pentingnya kekompakan seluruh anggota kabinet dalam menghadapi tantangan selama lima tahun ke depan. Menurutnya, retreat ini menunjukkan semangat kerjasama demi kepentingan bangsa.

“Kekompakan kabinet sangat terasa dalam kegiatan ini. Kami bekerja sama dengan penuh semangat untuk melayani bangsa,” ujar Prasetyo.

Kepala Staf Kepresidenan, Anto Mukti Putranto, menambahkan bahwa retreat ini juga menjadi sarana untuk membangun karakter yang kuat, demi menjaga marwah Kabinet Merah Putih. Menurut Anto, kegiatan ini adalah bagian dari upaya untuk memperkuat kesolidan dan komitmen seluruh anggota kabinet dalam melayani negara.

“Retreat ini penting sebagai langkah awal untuk menjaga marwah kabinet yang akan terus bekerja demi kepentingan bangsa selama lima tahun ke depan,” kata Anto.

Semangat dan Inspirasi bagi Anggota Kabinet

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Riset, Stella Christie, mengungkapkan bahwa retreat ini memberikan semangat dan inspirasi besar bagi seluruh anggota kabinet. Ia menegaskan pentingnya kerja tim yang selalu ditekankan oleh Presiden dalam arahannya.

“Arahan Presiden sangat jelas: seluruh anggota kabinet harus bekerja sebagai satu tim. Saya sangat terinspirasi dan bersemangat untuk menjalankan hal tersebut,” ujar Stella.

Retreat Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang ini menjadi bukti nyata bahwa pemerintahan Prabowo Subianto ingin membangun kekompakan, kedisiplinan, dan komitmen yang kuat untuk menjalankan amanah rakyat. Dengan semangat pengabdian yang tinggi, para menteri dan wakil menteri diharapkan semakin solid dan siap menghadapi berbagai tantangan demi kesejahteraan rakyat Indonesia.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Untung Sutomo
  • Jumat, 25 Oktober 2024 | 22:55 WIB
Lembah Tidar Magelang, Simbol Perjuangan Panjang dan Keteguhan Hati