Indonesia Siapkan Evakuasi WNI dari Bangladesh

: Menteri Luar Negeri  Retno Marsudi. foto: kemlu.go.id


Oleh Eko Budiono, Kamis, 8 Agustus 2024 | 19:20 WIB - Redaktur: Untung S - 250


Jakarta, InfoPublik - Indonesia terus menjalin komunikasi untuk melakukan evakuasi terhadap Warga Negara Indonesia (WNI), usai seorang WNI berinisial DU meninggal dunia di sebuah hotel di Kota Jashore, Bangladesh yang terbakar pada Senin (5/8/2024).

"Dari pihak kita, Kemlu sudah berkomunikasi dengan pihak keluarga, dari Kemlu dan juga dengan duta besar kita di Dhaka terus melakukan komunikasi untuk bagaimana dapat melakukan evakuasi sebaik mungkin," kata Menteri Luar Negeri  Retno Marsudi, melalui keterangan resmi, Kamis (8/8/2024).

Kemlu  telah menghubungi keluarga korban di Indonesia untuk menyampaikan belasungkawa dan memfasilitasi repatriasi jenazahnya.

Sebelumnya, DU diketahui tiba di Bangladesh pada 1 Agustus 2024 untuk kunjungan bisnis.

DU  meninggal dunia akibat terlalu banyak menghirup asap karena hotel tempat korban menginap terbakar saat kerusuhan terjadi di Bangladesh.

Sedikitnya 73 orang tewas, termasuk 14 anggota polisi, dalam bentrokan-bentrokan antara aparat keamanan dan pengunjuk rasa di Dhaka dan kota-kota lain di Bangladesh.


 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV RIAU
  • Selasa, 8 Oktober 2024 | 15:57 WIB
Pemprov Riau Sambut Hangat Kepulangan Mahasiswa dari Lebanon
  • Oleh Eko Budiono
  • Sabtu, 5 Oktober 2024 | 07:01 WIB
Kemlu RI Pastikan Kawal Kasus WNI Tewas Akibat Kekerasan di Kamboja
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Jumat, 4 Oktober 2024 | 11:09 WIB
Bakamla RI Selamatkan Tiga Nelayan yang Kapalnya Terbalik di Perairan Batam
  • Oleh Eko Budiono
  • Jumat, 27 September 2024 | 08:00 WIB
Kemlu: TNI Siaga Evakuasi WNI di Lebanon
  • Oleh Eko Budiono
  • Jumat, 13 September 2024 | 10:52 WIB
Menlu Titipkan Isu Palestina ke DPR
  • Oleh Eko Budiono
  • Kamis, 12 September 2024 | 21:42 WIB
Menlu Ajukan Kenaikan Angka Dasar Tunjangan Luar Negeri
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Rabu, 11 September 2024 | 18:28 WIB
Pemerintah Imbau Pengusaha Indonesia Berhati-hati Transaksi Perbankan dengan Bangladesh