:
Oleh Eko Budiono, Senin, 12 September 2016 | 12:44 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 574
Jakarta, InfoPublik - Pemutakhiran daftar pemilih untuk Pilkada 2017 menjadi fokus KPUD DKI Jakarta. “Persiapan kami saat ini sudah cukup jauh, dan persiapannya berbasis pada tahapan,” kata Ketua KPUD DKI Jakarta Sumarno di kantornya, Sabtu (10/9).
Ia mengatakan pihaknya telah menyiapkan petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) untuk mencocokkan data 8,2 juta pemilih dengan keadaan riil di lapangan.
“Pemutakhiran tersebut penting untuk menyusun dan menghasilkan data pemilih yang berkualitas, akurat dan komprehensif. Saya harapkan masyarakat diharapkan lebih pro aktif,” tambahnya.
Menurutnya, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak agar daftar pemilih dapat disusun dengan maksimal. “Pemutakhiran data masih disiapkan, tentu kami akan koordinasi dengan lembaga pemerintahan terkait agar daftar pemilih dapat tersusun dengan baik,” ujar dia.
Meskipun sinkronisasi data pemilih pada DP4 masih ada perbedaan jumlah, namun pihaknya mengaku akan menyelesaikan pemutakhiran data final.
“Tentu pemutakhiran daftar pemilih masih perlu waktu untuk ke lapangan. Pencocokan dan penelitian juga dalam pemutakhiran data DPT Pilkada,” tuturnya.
Ia menambahkan mulai 8 September 2016 hingga 7 Oktober 2016, PPDP akan terjun ke seluruh wilayah di DKI Jakarta untuk melakukan pencocokan dan validasi (coklit).
“Pemutakhiran tersebut penting untuk menyusun dan menghasilkan data pemilih yang berkualitas, akurat dan komprehensif. Saya harapkan masyarakat diharapkan lebih pro aktif,” ujarnya.