:
Oleh Jhon Rico, Senin, 5 September 2016 | 09:56 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 330
Jakarta, InfoPublik- indonesia Police Watch (IPW) menilai sangat tepat bila Presiden Jokowi mengangkat Wakapolri Komjen Budi Gunawan (BG) sebagai Kepala BIN. Saat ini Polri sudah menjadi kepolisian sipil yang mengedepankan antisipasi dan deteksi dini.
Menurut Ketua Presidium Ind Police Watch Neta S Pane, dengan mengangkat figur kepolisian sebagai Kepala BIN, ke depan Presiden Jokowi lebih berorientasi pada kepentingan keamanan dalam membangun sosial ekonomi Indonesia. "Pendekatan keamanan dalam membangun sosial ekonomi tentunya diharapkan tidak hanya akan mendapatkan manfaat bagi kemajuan perekonomian semata, lebih dari itu akan mendapatkan kemajuan dalam hak asasi manusia," kata Neta dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (4/9).
Menurut dia, luasnya wilayah Indonesia, terutama kawasan pantai menjadi ancaman tersendiri bagi perekonomian Indonesia. Negeri ini menjadi rawan penyelundupan dan kerap menjadi bulan-bulanan atau "operasi intelijen" negara lain yang bertujuan melumpuhkan perekonomian dan menghancurkan mentalitas generasi muda Indonesia dengan narkoba. Sebab itu, ke depan BIN perlu meningkatkan kinerja intelijen di wilayah perbatasan.
Peningkatan kerjasama jajaran intelijen antara BIN, TNI, Polri, polda-polda dengan pemerintahan daerah menjadi hal urgen agar Indonesia tidak terus menerus menjadi bulan-bulanan bandar narkoba, teroris dan para penyelundup yang menghancurkan perekonomian Indonesia. Untuk itu IPW berharap BG dapat memaparkan konsep kerjanya saat fit and profer test di Komisi I DPR agar publik semakin yakin pada kapabilitas dan profesionalismenya dalam memimpin BIN.