:
Jakarta, InfoPublik - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono mendukung penuh gerakan petani milenial dalam meningkatkan ekspor komoditas pangan. Sektor pertanian memiliki potensi besar yang dapat memperkuat perekonomian nasional, terutama dalam mendukung ketahanan pangan dan ekspor.
“Saya sangat mendukung gerakan para petani muda untuk melakukan ekspor apa saja dan dimana saja, terutama yang berkaitan dengan pangan seperti yang dilakukan saat ini kita mengekspor gula semut asal Kulon Progo,” ujar Wamentan Sudaryono dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (22/3/2025).
Wamentan Sudaryono menjelaskan bahwa sektor pertanian kini mendapat perhatian besar dari Presiden Prabowo Subianto. Menurutnya, pertanian adalah sektor strategis yang berperan dalam memperkuat ketahanan nasional dan ketahanan pangan.
Wamentan Sudaryono mengungkapkan, Indonesia memiliki peluang besar untuk meningkatkan ekspor produk pertaniannya. Kementerian Pertanian juga terus mendorong petani muda agar bisa menembus pasar ekspor. Langkah ini diambil untuk meningkatkan daya saing produk pertanian Indonesia di pasar internasional, dan memperluas pangsa pasar produk lokal ke berbagai negara.
“Pak Prabowo saat ini lebih menitikberatkan pada sektor yang urusannya langsung menyentuh kerakyatan sehingga kami dibawahnya akan mendukung yang baik untuk rakyat banyak,” ungkapnya.
Sebagai langkah kongkrit, tambahnya, Presiden Prabowo telah melaksanakan kebijakan penting, seperti menambah volume pupuk subsidi hingga 100 persen, menaikkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah menjadi Rp6.500, menyediakan benih gratis, serta mendistribusikan alat mesin pertanian (Alsintan).
“Ingat, Pak Presiden sudah membereskan urusan pupuk, urusan HPP gabah sudah beres, kemudian yang lain UMR dinaikan, pemeriksaan kesehatan gratis pada saat ulang tahun, harga listrik dikurangi, harga tiket dikurangi dan tunjangan guru dinaikan,” katanya.