Jakarta, InfoPublik - Pemprov DKI memberikan penghargaan kepada sepuluh Perangkat Daerah dan tiga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang telah melakukan pencatatan arsip dengan kategori memuaskan dan sangat memuaskan.
Penghargaan diberikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi DKI Jakarta, Suharini Eliawati dalam acara Gerakan Sadar Tertib Arsip di Lingkungan Pemprov DKI Jakarta Tahun 2024, pada Kamis (28/11/2024), di The Tavia Haritage Hotel, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
“Saya ucapkan selamat kepada sepuluh perangkat daerah dan tiga BUMD yang berhasil meningkatkan kinerja kearsipan dalam organisasinya. Semoga prestasi ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan, serta menjadi motivasi bagi perangkat daerah, BUMD, dan arsiparis lainnya untuk terus berupaya dalam memperbaiki penyelenggaraan kearsipan,” ujar Suharini pada keterangan resmi Pemprov Jakarta, Kamis (28/11/2024).
Ia menambahkan, momentum ini diharapkan menjadi motivasi bagi seluruh perangkat daerah, BUMD, perusahaan, dan organisasi masyarakat, serta Sumber Daya Manusia (SDM) kearsipan di lingkungan Provinsi DKI Jakarta untuk terus berkolaborasi secara berkelanjutan dalam penyelenggaraan kerarsipan. Sehingga memudahkan penataan, penyelamatan, dan pelestarian arsip di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.
“Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) yang menerima penghargaan telah memberikan best practice tentang pencatatan arsip keuangan di DKI yang sudah benar-benar transparan. Begitu juga dengan Perangkat Daerah dan BUMD lainnya yang menerima penghargaan hari ini, telah memberikan bukti bahwa penyelenggaraan kearsipan yang baik dapat dilakukan. Karena menjaga dan memelihara arsip sangat penting dan menjadi tanggung jawab kita semua,” ujarnya.
Melalui gerakan ini, diharapkan meningkatkan kesadaran dan komitmen Perangkat Daerah, BUMD, dan organisasi masyarakat dalam mengelola arsip. Selain itu, juga meningkatkan pemahaman dan kompetensi unit kerja dan SDM kearsipan pada perangkat daerah, BUMD, perusahaan, dan organisasi masyarakat dalam pengelolaan arsip. Lalu, meningkatkan partisipasi dan kepedulian organisasi masyarakat, komunitas, serta masyarakat luas dalam penataan, penyelamatan, dan pelestarian arsip.
“Mengelola arsip bukan masalah mengelola kertas-kertas. Tidak sesederhana itu, tetapi mengelola dan menjaga arsip adalah bagaimana kita bisa membuat perencanaan ke depannya yang dapat dipelajari oleh anak cucu generasi masa depan Jakarta,” tuturnya.
Lebih lanjut, pengelolaan arsip juga dapat dilakukan dengan digitalisasi arsip. Tidak hanya membuat efisiensi dalam penyimpanan aktif, tetapi juga meningkatkan efektivitas dalam penggunaan arsip dalam mendukung pembangunan Jakarta sebagai kota global.
Adapun sepuluh Perangkat Daerah yang meraih penghargaan di bidang pengelolaan arsip dengan kategori sangat memuaskan adalah Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Kota Administrasi Jakarta Barat, Biro Umum dan Administrasi Sekretariat Daerah, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi DKI Jakarta, Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Provinsi DKI Jakarta, Kota Administrasi Jakarta Timur, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, Badan Kepegawaian Daerah Provinsi DKI Jakarta, Kota Administrasi Jakarta Selatan, serta Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi DKI Jakarta. Kemudian untuk kategori memuaskan, penghargaan diberikan kepada tiga BUMD, yakni PT Transportasi Jakarta, Perumda Pembangunan Sarana Jaya, dan PT Food Station Tjipinang Jaya.
Dalam acara yang sama, Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi DKI Jakarta, Wahyu Prabowo mengatakan, melalui Gerakan Sadar Tertib Arsip dan pemberian penghargaan setiap tahun, diharapkan Perangkat Daerah, BUMD, perusahaan dan organisasi masyarakat tetap menjalankan komitmen dalam mengelola arsip secara tertib.
“Kami berharap momen ini bisa menjadi motivasi untuk menjalankan tugas kearsipan dengan kinerja yang lebih baik, sehingga Jakarta bisa menjadi terbaik dalam akuntabilitas pelayanan publik,” ujar Wahyu.