Jakarta, InfoPublik - Penjabat Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin menyatakan, pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) wajib memiliki pengetahuan akses keuangan inklusif, dalam pengelolaan keuangan pribadi maupun perkembangan usaha.
"Bagi UMKM yang menjadi pilar perekonomian daerah, keuangan inklusif tidak hanya berbicara soal memberikan akses ke produk keuangan, tetapi juga tentang bagaimana kita dapat melindungi konsumen dari berbagai risiko yang ada," ujar Rudy, melalui keterangan resmi, Kamis (26/9/2024).
Rudy mengingatkan di balik perkembangan era digitalisasi di bidang ekonomi, banyak risiko lain yang dihadapi, seperti penipuan, pencurian identitas dan penyalahgunaan data pribadi.
Menurut Rudy, edukasi keuangan yang inklusif dapat memberikan pengetahuan awal bagi para pelaku UMKM dalam menjalankan usaha.
Kegiatan edukasi keuangan inklusif itu diikuti oleh pelaku UMKM itu dirangkaikan dengan kunjungan ke lapak produk UMKM.