Anak Usaha Hutama Karya Kembangankan Dua Aplikasi Layanan JTTS

: Petugas pelayanan JTTS menggunakan aplikasi HKA Trom (dok. HKA)


Oleh Wahyu Sudoyo, Rabu, 3 Juli 2024 | 10:13 WIB - Redaktur: Untung S - 171


Jakarta, InfoPublik – PT Hakaaston (HKA), anak perusahaan PT Hutama Karya (Persero) atau Hutama Karya yang bergerak sebagai operator Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) mengembangkan dua aplikasi untuk memberikan digitalisasi pelayanan jalan tol kepada pengguna, yakni ASToll (Assistance Toll) dan HKA Trom.

“Aplikasi itu menjadi alat navigasi dan sumber informasi, terutama selama mudik lebaran tahun ini. Pengguna jalan tol dapat memantau kondisi lalu lintas jalan tol via CCTV, lokasi rest area dan bengkel terdekat, tarif tol, serta fitur unggulan seperti pencetakan struk digital perjalanan dan tombol panic button untuk bantuan darurat,” ujar Direktur Operasi HKA, Martin Nababan, dalam keterangannya di Jakarta, seperti dikutip pada Selasa (2/7/2024).

Martin menjelaskan, ASToll merupakan aplikasi yang memudahkan pengguna jalan tol mendapatkan informasi penting mengenai jalan tol yang akan dilalui, yaitu Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (Tol BakTer) dan Tol Medan-Binjai (Tol MeBi).

Sedangkan HKA Trom merupakan aplikasi untuk memonitor dan mengevaluasi pekerjaan dan pelayanan petugas tol.

“Aplikasi digital ASToll, telah diunduh oleh lebih dari ribuan pengguna jalan Tol BakTer dan Tol MeBi, dan digunakan pada momentum mudik lebaran 2024,” jelasnya.

Menurut Martin, ASToll dapat diunduh tanpa dikenakan biaya apapun melalui aplikasi Google Play Store.

Namun untuk saat ini hanya pengguna gawai android saja yang baru dapat menikmati layanan ASToll.

HKA menargetkan pada akhir tahun seluruh pengguna jalan tol baik yang meggunakan gawai Android maupun IOS (IPhone) dapat menggunaka aplikasi tersebut.

“Pengembangan ASToll ini tentunya akan kami perluas kedepannya, dengan menambahkan fitur-fitur baru yang mempermudah para pengguna jalan tol dalam mendapatkan pelayanan terbaik. Kami berkomitmen memberikan pengalaman yang nyaman selama melintasi jalan tol, kepada seluruh pengguna jalan tol.,” jelas Direktur Operasi HKA.

Sedangkan HKA Trom digunakan sejak awal 2024 lalu untuk optimalisasi operasional di internal Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kontruksi ini.

Aplikasi ini dapat memantau semua aspek pelayanan dan pemeliharaan jalan tol setiap harinya dan digunakan oleh lebih dari 2.500 personel jalan tol yang tersebar di seluruh ruas jalan tol yang dioperatori.

Dengan demikian, setiap petugas dapat memantau seluruh layanan seperti layanan transaksi, layanan lalu lintas, dan pemeliharaan jalan, sehingga dapat memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang ditetapkan dan Service Level Agreement (SLA) dari Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).

“Dengan menggunakan HKA Trom petugas jalan tol dapat langsung memberikan laporan pekerjaan mereka termasuk kondisi terkini di ruas tol, sehingga proses pelayanan dapat langsung dikerjakan tanpa menunggu waktu koordinasi yang lama,” tutup Martin Nababan.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Jumat, 5 Juli 2024 | 17:02 WIB
Pelita Air Bersama Pertamina Tanam 10 Ribu Pohon di Jawa Timur
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Jumat, 5 Juli 2024 | 11:48 WIB
Tingkatkan Produksi Gula Dalam Negeri lewat Penguatan Ekosistem Pangan
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Kamis, 4 Juli 2024 | 11:25 WIB
Pertamina Perkuat Kolaborasi Komunikasi Publik
  • Oleh Wahyu Sudoyo
  • Kamis, 4 Juli 2024 | 07:48 WIB
Anak Usaha Telkom Catat Kenaikkan Laba Bersih 7,5 Persen di 2023
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Rabu, 3 Juli 2024 | 14:37 WIB
PHR Kembali Buka Program Magang Kerja, Ini Persyaratannya