:
Oleh Dian Thenniarti, Rabu, 11 Januari 2017 | 23:05 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 359
Jakarta, InfoPublik - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan turut berbelasungkawa atas meninggalnya Amirulloh Adityas Putra (19 tahun), taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP).
Amirulloh adalah mahasiswa tingkat I angkatan 2016 jurusan Nautika, yang diduga meninggal setelah dianiaya oleh seniornya pada Selasa, 10 Januari 2017.
"Kami menyesalkan terjadinya tindakan kekerasan di sekolah tersebut yang menewaskan taruna, karena Kementerian Perhubungan telah berulang kali menyampaikan peringatan kepada para pengelola sekolah untuk melaksanakan standar prosedur pengawasan dan pencegahan terjadinya kekerasan di sekolah-sekolah di bawah pembinaan Kementerian Perhubungan," kata Menhub Budi Karya Sumadi, Rabu (11/1).
Menhub telah memerintahkan Kepala Badan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Perhubungan untuk membentuk tim investigasi internal guna melakukan investigasi mengapa kasus tersebut sampai terjadi lagi.
Tim investigasi internal saat ini telah dibentuk dan diketuai oleh Sekretaris BPSDM Perhubungan, Edward Marpaung. Sebagai tindak lanjut dari kejadian tersebut, Kemenhub juga telah mengambil langkah cepat dengan membebastugaskan Ketua STIP Weku F. Karuntu dan menunjuk Pelaksana Tugas Ketua STIP.
Keputusan ini diambil untuk mempermudah pelaksanaan tugas tim investigasi internal yang telah dibentuk. Selanjutnya Kemenhub juga akan bertanggungjawab terhadap seluruh proses mulai dari rumah sakit sampai dengan pemakaman. Kemenhub pun telah menyerahkan penanganan kasus ini kepada Kepolisian untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.