:
Oleh Wawan Budiyanto, Jumat, 23 Desember 2016 | 00:56 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 767
Jogjakarta, InfoPublik - Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan, dalam rangka mengakselerasi cita-cita pemerintah untuk mewujudkan Indonesia sentris, Kemenperin memfasilitasi pengembangan 14 kawasan industri di luar Pulau Jawa.
Menurutnya, hingga tahun ini, di antaranya ada tiga kawasan industri tersebut yang telah beroperasi yaitu Kawasan Industri Sei Mangkei di Sumatera Utara, Morowali di Sulawesi Tengah, dan Bantaeng di Sulawesi Selatan.
“Selanjutnya, ada tiga kawasan industri yang sedang dalam tahap pembangunan yaitu di Palu, Bitung dan Konawe. Sedangkan delapan kawasan industri lainnya masih dalam tahap perencanaan,” kata Menperin Airlangga dalam siaran resminya, Kamis (22/12).
Selain itu, akan dilakukan percepatan pembangunan kawasan industri Tanjung Buton, Dumai, Berau, Tanah Kuning, JIIPE (Gresik), Kendal, dan Kawasan Industri Terpadu Wilmar di Serang, Banten.
“Saat ini, terdapat 73 kawasan industri yang telah beroperasi di seluruh Indonesia,” ujarnya.
Kemenperin juga telah mendorong terjadinya investasi baru maupun perluasan sehingga menghasilkan penumbuhan populasi industri baik yang skala besar dan sedang maupun industri kecil dan menengah (IKM).
“Untuk industri besar dan sedang, sampai triwulan III tahun 2016, jumlah perusahaan industri yang tumbuh sebanyak 1.228 unit,” jelasnya.