Anggota DPR Dorong Pengembangan Listrik Tenaga Nuklir

:


Oleh Masfardi, Minggu, 21 Agustus 2016 | 21:41 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 236


Jakarta, InfoPublik - Melihat besarnya kebutuhan listrik, negara tidak bisa hanya  mengandalkan listrik dari fosil, sehingga kalangan DPR turut mendorong pengembangan listrik bertenaga nuklir.

“Sudah saatnya bangsa Indonesia mengembangkan listrik tenaga nuklir, karena masalah kemakmuran bangsa ini tidak boleh dikunci mati oleh pendapat segelintir orang, karena mereka berpendapat listrik tenaga nuklir tersebut boleh, tapi itu sebagai opsi terakhir,” kata anggota Komisi VII DPR RI Kurtubi di Jakarta, Sabtu (20/8).

Dia menilai opsi nuklir sebagai pilihan terakhir itu salah. Pembangkit listrik nuklir harus segera direalisasikan, agar investasi masuk dan kesempatan kerja bisa terbuka pesat, dan memberi listrik yang cukup bagi negara.

Menurutnya, Indonesia mampu menjadi negara industri maju, karena sebagai jawabannya listrik tenaga nuklir merupakan hal mutlak yang harus segera dikembangkan.

Dia meminta pada Menteri ESDM yang baru agar menjadikan ini prioritas. "Kalau ada yang mengambat, itu harus dilawan, karena Indonesia tidak boleh tertinggal oleh bangsa lain," tegasnya.

 

Ditegaskan, kalau ada orang di Dewan Energi Nasional (DEN) yang tidak setuju pengembangan listrik tenaga nuklir, harus segera direformasi dengan orang yang mendukung program listrik bertenaga nuklir. "Sejak 1960 pendiri bangsa ini, Bung Karno telah mendorong penggunaan tenaga nuklir untuk keperluan damai termasuk pengembangan tenergi listrik," ungkapnya.

Semnetara itu, anggota DEN Syamsir Abduh mengatakan kalau masalah nuklir  mau dikembangkan tidak masalah. "Asal masalah keselamatan dan keamanannya bisa terjamin. Masalah energi  harus menjadi kemandirian nasional," ujarnya.