- Oleh Pasha Yudha Ernowo
- Jumat, 4 Oktober 2024 | 18:09 WIB
: Menparekraf Sandiaga Uno dalam Konferensi Pers di Media Center KTT AIS Forum 2023 (Amiri Yandi/InfoPublik)
Oleh Wahyu Sudoyo, Rabu, 11 Oktober 2023 | 11:46 WIB - Redaktur: Untung S - 111
Nusa Dua, InfoPublik – Negara pulau dan kepulauan atau Archipelago and Island States (AIS) Forum menandatangani Climate Promise Project, yakni peta jalan (roadmap) dekarbonisasi untuk sektor pariwisata yang disusun pemerintah Republik Indonesia dan United Nation Development Programme (UNDP), dalam pertemuan kelima tingkat Menteri atau Ministerial Meeting Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) AIS Forum di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Badung, Provinsi Bali.
Hal itu diungkapkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, dalam konferensi pers di Media Center KTT AIS Forum, BNDCC 1, Nusa Dua, Bali, pada Rabu (101/10/2023).
“Cetak biru atau peta jalan roadmap itu telah disampaikan di Indonesia Policy Showcase pada event AIS Blue Economy Dialogue kemarin Senin 9 Oktober 2023 dan telah ditandatangani tadi pagi pada 5th Ministerial Meeting AIS Forum pada Rabu ini 10 Oktober 2023,” ujar Sandiaga.
Menparekraf mengatakan, ada tiga subsektor dalam roadmap dekarbonisasi itu, pertama adalah daya tarik pariwisata, terutama destinasi, kedua adalah akomodasi pariwisata dan ketiga tur dan perjalanan.
Inisiatif awal itu akan fokus pada dua arena, yaitu pada aspek area yang diproduksi dan limbah yang dihasilkan dan bertujuan mengurangi konsumsi energi dan meningkatkan efisiensi penggunaan energi sekaligus mengurangi jumlah sampah dan limbah yang dihasilkan.
“Tentunya kita akan menindaklanjuti itu dengan mengukur baseline dan mengukur target emisi dari sektor pariwisata sekaligus menyiapkan sistem pelaporan dalam mendampingi pariwisata dalam perjalanan nol emisi mudah-mudahan pada 2060 atau lebih awal,” jelasnya.
Sebagai tindak lanjut penandatanganan roadmap itu, Kemenparekraf akan bekerja sama dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) serta Kementerian Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM), melakukan survei pengolahan energi dan limbah ke 20 hotel yang ada di Kawasan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Nusa Dua Bali
Survei itu akan dilanjutkan dengan pengembangan ke rencana aksi mitigasi.
“Aksi serupa akan diperluas ke lima destinasi wisata super prioritas lainnya di Indonesia yakni Danau Toba, Labuan Bajo, Borobudur, Mandalika dan Likupang,” kata Sandiaga Uno.
Menurut Menteri Sandiaga, langkah tersebut menggabungkan aksi mitigasi di dalam negeri dan kontribusi sektor terhadap National Determined Contribution (NDC) Indonesia, suatu target yang diharapkan akan bisa mengurangi emisi karbon di sektor pariwisata.
Ke depannya, lanjut dia, Kemenparekraf berkomitmen bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk langsung menggeber gerak bersama agar lembaga pemerintah terkait menyempurnakan roadmap itu.
“Cakupannya akan ditingkatkan, programmnya yang ada akan diperbarui berkala dan bahkan objective akan diubah untuk mencapai emisi nol lebih cepat buat anak cucu kita dan pekerjaan besar itu dimulai hari ini untuk menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja,” tutup Menparekraf.