- Oleh MC PROV GORONTALO
- Kamis, 19 Desember 2024 | 17:37 WIB
: Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Puan Maharani, Konferensi Pers usai penutupan Sidang Indonesia-Africa Parliamentary Forum (IAPF), di Grand Hyatt, Nusa Dua, Bali, Minggu (1/9/2024).InfoPublik/Eko Budiono
Oleh Eko Budiono, Minggu, 1 September 2024 | 20:16 WIB - Redaktur: Untung S - 134
Nusa Dua, InfoPublik – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Puan Maharani, menyatakan bahwa parlemen di Asia dan Afrika turut memberikan kontribusi terhadap isu-isu global, termasuk perdamaian dan kesehatan.
Pernyataan tersebut disampaikan Puan dalam konferensi pers usai penutupan Sidang Indonesia-Africa Parliamentary Forum (IAPF) di Grand Hyatt, Nusa Dua, Bali, pada Minggu (1/9/2024).
"Kami berupaya memberikan kontribusi terhadap peningkatan kerja sama antarparlemen Asia dan Afrika," ujar Puan.
Menurutnya, pihaknya berupaya menghidupkan semangat Konferensi Asia-Afrika 1955 yang menentang kolonialisme. "Kami berupaya meningkatkan hubungan yang lebih kuat dengan Afrika berdasarkan prinsip kesetaraan yang terinspirasi dari Dasasila Bandung yang menjadi hasil dari Konferensi Asia-Afrika pada 1955," katanya.
“Kita harus berdiri bersama melawan kebijakan berbagai negara yang menghambat kemajuan negara berkembang, seperti kebijakan diskriminasi dan proteksionisme,” tegasnya.
Puan juga menegaskan bahwa isu Palestina menjadi bagian penting dari pembahasan. Perwakilan parlemen Indonesia dan Afrika menyuarakan keinginan untuk menghentikan genosida di Gaza, memastikan gencatan senjata, dan mendukung kemerdekaan penuh Palestina.