:
Oleh Pasha Yudha Ernowo, Rabu, 6 Juli 2022 | 16:31 WIB - Redaktur: Untung S - 2K
Jakarta, InfoPublik - Kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) yang tahun ini ditargetkan antara 1,8 juta sampai 3,6 juta dengan devisa sebesar 470 juta dolar AS sampai 1,7 miliar dolar AS optimis dapat tercapai.
Hingga Mei 2022 tercatat ada 390 ribu wisman yang berkunjung ke Indonesia. Dengan target wisman berkualitas yang memiliki lama tinggal (length of stay) lebih panjang dengan pengeluaran (spending money) lebih besar.
Hal itu disampaikan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahudin Uno, dalam keterangan tertulis yang diterima Infopublik, Rabu (6/7/2022).
"Kita memproyeksikan kunjungan wisman pada Juni 2022 akan naik signifikan. Hal itu antara lain karena pada Juni 2022 masih dalam situasi peak seasons liburan musim panas dan akan mencapai puncaknya pada Juli-Agustus 2022," kata Menparekraf Sandiaga.
Selain itu juga akan banyak event berskala internasional yang digelar di berbagai destinasi tanah air. Event besar seperti konferensi atau pertemuan internasional dan event wisata olahraga atau sport tourism berlangsung di sejumlah daerah yang akan mendatangkan kunjungan wisman.
Kemenparekraf dikatakannya akan all out, termasuk memaksimalkan peluang dari wisman Ukraina dan Rusia. Memaksimalkan momentum kunjungan Presiden Joko Widodo ke dua negara tersebut beberapa waktu lalu.
"Itu kita harapkan bisa kita hadirkan sebagai wujud tindak lanjut konkret dari kunjungan Bapak Presiden ke Rusia. Bali sendiri destinasi favorit bagi turis dari Rusia. Preferensi berlibur wisatawan Rusia adalah perjalanan dengan fasilitas luxury jadi quality-nya sangat terjaga, lama tinggalmya juga cukup lama dan spending atau pengeluarannya sangat berkualitas," kata Menparekraf Sandiaga.
Lanjutnya, tentunya masih banyak koordinasi dan komunikasi yang harus dilakukan baik di tingkat pemerintah maupun juga di tingkat dunia usaha dan penyiapan dari segala regulasi.
“Tapi kami telah berupaya mendorong industri pariwisata para travel agent dan tour operator untuk fokus bagaimana caranya kita menggarap pasar Rusia, kita tingkatkan length of stay, kita tawarkan destinasi yang baru yang memberikan nuansa unik dan pengalaman yang apik untuk memori dan pengalaman mereka," kata Menparekraf Sandiaga.
Foto: Dok Birkom Kemenparekraf