Pemda Jabar Usul Prioritaskan Rehabilitasi Rumah Ibadah dan Sekolah Terdampak Gempa Cianjur

:


Oleh Eko Budiono, Minggu, 4 Desember 2022 | 14:26 WIB - Redaktur: Untung S - 170


Jakarta, InfoPublik - Pelaksana Harian (Plh) Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum  mengusulkan, rehabilitasi bangunan rusak akibat gempa bumi Cianjur memprioritaskan rumah ibadah dan sekolah, kemudian  rumah warga.
 
Menurut Uu Ruzhanul, bantuan tidak terpaku pada simulasi yang diberikan oleh Pemerintah Pusat, yakni Rp50 juta untuk bangunan rusak berat dan Rp25 juta untuk rusak sedang.
 
"Saya berharap kalau rumah ibadah bisa secepatnya, dan tidak terpaku dengan 50 juta atau 25 juta dan lainnya," kata  Uu Ruzhanul melalui keterangan tertulisnya, setelah rapat bersama Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basoeki Hadimoeljono terkait penanganan pascabencana gempa Cianjur secara virtual, Sabtu (3/12/2022).

Menurut Uu Ruzhanul, rumah ibadah dan sekolah layak mendapat subsidi bantuan lebih besar, karena berhubungan dengan kepentingan publik

“Harapan kami rumah ibadah ini dibangun sesuai dengan aslinya, kalau memang memungkinkan. Termasuk juga sekolah, ingin diprioritaskan juga,” tuturnya.

Sebagai tambahan nominal, kata Uu Ruzhanul, Pemprov Jabar dan pemda kabupaten dapat berpartisipasi.

"Kami sudah bahas dengan pihak DPRD, karena DPRD juga pada prinsipnya setuju. Tinggal mungkin mekanisme atau boleh tidaknya (memberikan bantuan) pada titik (penerima) yang sama,” kata Uu Ruzhanul.

Menanggapi saran tersebut, Menteri Koordinator (Menko) Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengungkapkan bahwa hal tersebut diperbolehkan.

Namun, Muhadjir  mengingatkan agar pemberian bantuan tersebut harus mengedepankan asas keadilan dan merata.

“Intinya, dimungkinkan kalau dari pihak provinsi maupun kabupaten nanti menambah atau memberikan tambahan bantuan dana untuk rehab rumah-rumah,” kata Muhadjir.

 “Hanya diusahakan betul-betul menciptakan rasa keadilan dan merata. Jangan sampai ada yang kebagian, ada yang tidak. Karena itu, silakan nanti diatur sedemikian rupa, sehingga bantuan dari Pemprov betul-betul termanfaatkan dengan baik,” pesannya.

Pelaksana Harian (Plh) Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum saat rapat bersama Menko PMK Muhadjir Effendy dan Menteri PUPR Basoeki Hadimoeljono terkait penanganan pascabencana gempa Cianjur secara virtual, Sabtu (3/12/2022). Foto: ANTARA/HO-Humas Pemprov Jawa Barat.