Sejumlah Menteri Apresiasi TJSL Pertamina di KTT ASEAN

Jakarta, InfoPublik - Sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju mengapresiasi program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) PT Pertamina (Persero) saat mengunjungi booth BUMN tersebut pada SME's Hub ASEAN Summit di Waterfront Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso dalam keterangannya di Jakarta, Rabu mengatakan para menteri tersebut di antaranya Menteri BUMN, Menteri Perdagangan, Menteri PUPR, Menparekraf, dan Wamenparekraf.

Dalam kunjungan secara bergiliran tersebut, menurut Fadjar, para menteri menyampaikan apresiasi atas program Desa Wisata Pertamina yang ditampilkan dalam showcase Sepeda Bambu dan kehadiran UMKM binaan dengan produk unggulannya.

Menteri BUMN Erick Thohir pun sempat mempromosikan produk mutiara dari salah satu UMKM binaan Pertamina, D'etnick.

"Kementerian BUMN memberikan pembinaan kepada UMKM di Indonesia melalui Rumah BUMN. Produk rumah BUMN Pertamina ini bagus-bagus. Salah satunya mutiara produk mitra binaan Rumah BUMN Pertamina Lombok Timur," ujar Menteri BUMN kepada Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, yang mengenakan produk tenun binaan Pertamina, seperti dilansir ANTARA, Selasa (9/5/2023).

Kerajinan D’etnick merupakan karya otentik perajin lokal, dengan bahan utama mutiara dan perak Lombok, serta desain etnik berbasis budaya lokal.

Sementara itu, Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo juga turut mengapresiasi produk Sepeda Bambu sebagai kendaraan ramah lingkungan.

Fadjar berharap para UMKM dapat memanfaatkan ajang KTT ASEAN dengan baik, mengingat banyak tamu dari berbagai negara yang hadir dan tentunya memberikan peluang untuk mengenalkan diri dan potensinya pada dunia.

"Dengan penampilan berbagai produk unggulan UMKM binaan pada ajang ini, menjadi salah satu upaya Pertamina dalam meningkatkan branding UMKM," ujarnya.

Produk UMKM yang disajikan merupakan produk yang memiliki kualitas dengan pengemasan terbaik dan telah melewati proses kurasi.

Hal ini dilakukan sebagai cara untuk membuat para tamu negara maupun wisatawan tertarik memilikinya dan membangun persepsi yang baik terhadap produk UMKM, sehingga promosi produk menuju global dapat terwujud.

"Melalui event ini, Pertamina terus berupaya mempromosikan kepada dunia agar produk UMKM binaan semakin dikenal luas dan dapat memberikan dampak pada peningkatan citra positif Indonesia dimata dunia," ujar Fadjar.

Foto: ANTARA