:
Oleh Eko Budiono, Jumat, 21 April 2023 | 04:14 WIB - Redaktur: Untung S - 284
Jakarta, InfoPublik - Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara (Jatimbalinus), memastikan akan ada tambahan pasokan bahan bakar minyak (BBM) guna mendukung lancarnya pelaksanaan KTT ASEAN 2023 dilaksanakan pada 9-11 Mei.
“Saat ini Labuan Bajo ditopang oleh terminal BBM Reo yang berjarak 120 kilometer dari Labuan Bajo, dan total kapasitas terminalnya BBM sebesar 1.000 kiloliter,” kata Pjs Area Manager Communication and CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Taufik Kurniawan, melalui keterangan yang dilansir Antara, Kamis (20/4/2023).
Taufik menyatakan, dari kapasitas itu konsumsi harian di Labuan Bajo sebesar 54 kiloliter untuk gasoline atau bensin, dan 40 kiloliter untuk kendaraan bermesin disel.
Karena itu pihaknya memastikan selama pelaksanaan KTT ASEAN 2023 konsumsi BBM diperkirakan naik hingga 30 persen dari konsumsi harian baik itu bensin maupun kendaraan diesel.
“Sehingga kami telah menyiapkan pengamanan stok sebanyak 40 persen di atas dari konsumsi yang diperkirakan,” ujar dia.
Taufik menyatakan, selama ini penyaluran BBM di kota Labuan Bajo ditopang oleh lima SPBU yang ada di Labuan Bajo, yang akan siap melayani peserta KTT ASEAN dan masyarakat di Labuan Bajo sehari-harinya.
Di Labuan Bajo juga, pihaknya memiliki Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Komodo yang melekat dengan bandara Komodo untuk stasiun pengisian BBM bahan bakar pesawat udara. atau yang biasa dikenal dengan sebutan avtur.
“DPPU itu melayani 27,4 kiloliter BBM avtur per hari,” ujar dia.
Selain peningkatan di sektor lain, dia menambahkan bahwa diperkirakan juga akan mengalami peningkatan pengisian avtur penerbangan seperti peningkatan pada kendaraan umum lainnya.
Lebih lanjut, kata dia di DPPU Komodo sendiri telah memiliki personel yang telah tersertifikasi untuk pengisian pesawat udara secara internasional maupun pesawat udara kepresidenan.
“Sehingga pada dasarnya kami siap untuk melayani para tamu KTT ASEAN 2023 itu yang akan berkunjung ke Labuan Bajo,” ujar dia.
Kendaraan BBM Pertamina. Foto: ANTARA