:
JPP JAKARTA - Menteri Agama Fachrul Razi mengharapkan pembangunan Gedung Pusat Layanan Halal Kementerian Agama yang dibangun di kawasan Pondok Gede, Jakarta Timur dapat selesai dan beroperasi sesuai waktu yang direncanakan.
"Saya berharap gedung Pusat Layanan Halal Kementerian Agama ini dapat dioperasionalkan secara penuh pada Maret 2020 sesuai rencana waktu pembangunan. Dengan selesainya bangunan ini BPJPH bisa berjalan lebih cepat," kata Menag saat meninjau progres pembangunan Gedung Pusat Layanan Halal Kementerian Agama, Jumat (03/12/2019) petang.
Dalam peninjauan tersebut Menag Fachrul Razi didampinggi Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi, Sekretaris Menteri Khoirul Huda Basyir, Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Sukoso dan Kepala Pusat Registrasi dan Seritifikasi Halal, Mastuki. Selain meninjau bangunan fisik, Menag juga mendengar paparan dari Kepala BPJPH Sukoso terkait maket pembangunan dan progres pelaksanaan proyek Gedung Pusat Layanan Halal Kementerian Agama.
Menag Fachrul Razi di lokasi proyek pembangunan gedung Pusat Layanan Halal (Foto:Arief)
Menurut Sukoso, luas seluruh bangunan Gedung Pusat Layanan Halal Kementerian Agama sekitar 9.262 menter persegi. Gedungan empat lantai ini dibangun mengunakan skema SBSN sebesar Rp148 miliar lebih dengan target penyelesaian pekerjaan Maret 2020.
Ia menambahkan sesuai siteplan, satu lantai terdiri dari basement yang bisa menampung 40 kenderaan roda empat dan 70 kenderaaan roda dua. Sementara lantai I akan menjadi pusat layanan, lantai II, III dan IV akan dimanfaatkan untuk pegawai dan fasilitas pelatihan.
Pembangunan bangunan Gedung Pusat Layanan Halal Kementerian Agama dimulai pada November 2019. Saat ini pemancangan tiang fondasi sudah tampak menjulang di sejumlah sisi bangunan.
"Logo dari Gedung Pusat Layanan Halal Kementerian Agama ini adalah bintang segi delapan atau arah seluruh penjuru mata angin sesuai semangat layanan halal yang kita usung," kata Sukoso.
"Semoga Bapak Menteri berkenan meresmikan bangunan ini pada Maret 2020 nanti," harap Sukoso.(agm)