- Oleh Wandi
- Senin, 11 November 2024 | 13:34 WIB
: Kasdam I/Bukit Barisan, Brigjen TNI Refizal, /Foto Wandi/InfoPublik
Medan, InfoPublik – Kasdam I/Bukit Barisan, Brigjen TNI Refizal, mengungkapkan sebanyak 4.000 personel dari TNI dan Polri akan dikerahkan untuk memastikan keamanan selama penutupan PON XXI Aceh-Sumatra Utara (Sumut) 2024, di titik-titik strategis yang telah diidentifikasi termasuk seluruh jalur yang dilewati Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kami melibatkan sekitar 4.000 personel dalam pengamanan ini. Semua sudah dipetakan, baik untuk pengamanan di lokasi utama maupun di sepanjang rute yang akan dilalui oleh Bapak Presiden," kata Brigjen Refizal dalam konferensi pers di Media Center PON XXI Aceh-Sumatra Utara di Medan, Selasa (17/9/2024).
Ia menjelaskan bahwa persiapan pengamanan untuk kedatangan Presiden RI pada acara penutupan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut telah berjalan sesuai rencana. Ia menekankan pentingnya pengamanan menyeluruh pada dua kegiatan utama, yaitu peresmian dan penutupan PON XXI, dengan melibatkan gabungan personel TNI dan Polri.
"Proses perencanaan untuk pengamanan Bapak Presiden telah disiapkan dengan matang, dimulai dari kegiatan awal bersama Paspampres hingga apel kesiapan untuk memastikan semua personel siap," jelas Brigjen Refizal.
Brigjen Refizal menyampaikan bahwa seluruh kekuatan yang terlibat dalam pengamanan tamu VIP dan VVIP, termasuk Presiden, merupakan gabungan dari TNI dan Polri. Dalam hal ini, Kodam I/Bukit Barisan bertanggung jawab penuh untuk mengamankan Presiden selama berada di Sumatera Utara.
"Dari peninjauan lapangan hingga langkah-langkah antisipasi, semuanya sudah dipersiapkan. Apapun situasi yang terjadi, kami telah menentukan tindakan yang harus diambil agar pengamanan berjalan lancar dan efektif," jelasnya lagi.
Brigjen Refizal juga memberikan gambaran singkat tentang agenda Presiden selama berada di Sumatera Utara. Selain menghadiri acara penutupan PON XXI, Presiden dijadwalkan meresmikan beberapa proyek, termasuk pabrik cabai dan jalan tol seksi 50. "Agenda ini bisa berubah sesuai petunjuk terakhir dari protokol Presiden dan perkembangan situasi," jelasnya.
Menanggapi pertanyaan terkait kenyamanan pengunjung, Brigjen Refizal memastikan bahwa rekayasa lalu lintas telah direncanakan dengan baik agar masyarakat yang datang ke stadion bisa menikmati acara tanpa gangguan. "Kami ingin masyarakat Sumatra Utara bisa menikmati acara ini dengan nyaman. Semua aspek, termasuk rekayasa lalu lintas, sudah kami siapkan agar mereka dapat bersenang-senang dan mendokumentasikan acara ini sebagai kenangan," ucapnya.
Ia juga memastikan bahwa kenyamanan bagi awak media yang meliput acara akan diperhatikan. "Kami akan mengakomodasi pers agar mereka bisa meliput dengan baik dan mendapatkan akses yang diperlukan untuk melaporkan acara ini dengan lancar."
Dengan persiapan yang komprehensif, Kasdam I/BB Brigjen TNI Refizal optimis bahwa acara penutupan PON XXI Aceh-Sumut akan berjalan dengan lancar, aman, dan memberikan kenangan berharga bagi seluruh masyarakat yang hadir.