- Oleh Wahyu Sudoyo
- Rabu, 13 November 2024 | 15:01 WIB
: Maskot Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024
Oleh MC KAB BENER MERIAH, Rabu, 28 Agustus 2024 | 16:16 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 679
Bener Meriah, InfoPublik - Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 yang akan berlangsung di Aceh dan Sumatera Utara pada 8-20 September 2024 menghadirkan dua maskot yang menggambarkan kekuatan dan identitas masing-masing wilayah. Maskot tersebut adalah Po Meurah untuk Aceh dan Matra untuk Sumatera Utara.
Po Meurah, maskot untuk Aceh, melambangkan Gajah Putih yang mengenakan kopiah. Gajah Putih memiliki makna sebagai simbol kekuatan, kesetiaan, dan persatuan. Dalam budaya Aceh, gajah merupakan sosok legendaris yang sangat dihormati, sering dijadikan kendaraan oleh para sultan dan keluarga kerajaan.
"Meurah" dalam bahasa Aceh berarti keturunan bangsawan yang dihormati. Oleh karena itu, Po Meurah tidak hanya menggambarkan kekuatan fisik tetapi juga menghargai warisan budaya dan keagungan sejarah Aceh.
Di sisi lain, Matra, maskot untuk Sumatera Utara, juga mempresentasikan ciri khas dan kekayaan budaya daerahnya. Meskipun detail spesifik tentang Matra tidak dijelaskan dalam informasi ini, maskot ini dirancang untuk mencerminkan karakteristik Sumatera Utara dan kontribusinya dalam penyelenggaraan PON XXI 2024.
Logo PON XXI 2024 juga memiliki simbolisme yang mendalam. Gabungan desain logo meliputi bentuk Rencong, Kain Songket Melayu, Kain Ulos Batak, dan lima Api Obor PON yang mewakili lima aspek kesuksesan PON, yakni penyelenggaraan, prestasi, pemberdayaan ekonomi rakyat, administrasi, dan pemanfaatan fasilitas pasca-event. Tiga cincin di bagian atas logo mewakili logo KONI sebagai wadah induk olahraga prestasi Indonesia.
Rencong, yang merupakan pusaka Aceh, simbol keberanian, keperkasaan, dan patriotisme. Kain Songket Melayu melambangkan keramah-tamahan, sopan-santun, dan kesucian, sementara Kain Ulos Batak menggambarkan persatuan, kasih sayang, dan persaudaraan.
Lima Api Obor PON mewakili lima sukses besar PON XXI, dan tiga cincin menandakan integrasi dan dukungan KONI dalam olahraga prestasi.
Dengan maskot dan logo yang kaya akan simbolisme budaya, PON XXI 2024 di Aceh dan Sumatera Utara diharapkan dapat menjadi ajang yang tidak hanya merayakan prestasi olahraga tetapi juga memperkuat jati diri budaya daerah masing-masing. (Ar/MC Bener Meriah)
