- Oleh Fatkhurrohim
- Kamis, 31 Oktober 2024 | 05:47 WIB
: Kabaharkam Polri Komjen Pol Fadil Imran di Lobby Gedung Baharkam Polri, Senin, (12/2/2024)/ dok. Humas Polri.
Jakarta, InfoPublik - Kabaharkam Polri Komjen Pol Fadil Imran mengatakan bahwa pelaksanaan Pemilu di luar negeri (LN) berlangsung kondusif hingga Senin (12/2/2024).
Adapun pelaksanaan Pemilu di luar negeri hanya menyisakan Hongkong dan Taipei yang akan dilaksanakan pada 13 dan 14 Februari 2024.
“Alhamdulillah PPLN TPSLN semua berjalan lancar dan aman, tertib. Nanti akan dilaksanakan penghitungan suara serentak di 14 Februari 2024,” ujar Komjen Pol Fadil Imran dalam keteragan resmi Humas Polri, Senin, (12/2/2024).
Selain kondusifitas pelaksanaan Pemilu di luar negeri, Komjen Fadil menyebut keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) dalam negeri tetap kondusif dan terkendali.
Namun demikian, jelas dia, akan ada evaluasi terkait pergeseran personel Polisi yang bertugas mengamankan TPS.
“Situasi nasional kondusif, paling kita dalam waktu dekat akan melakukan evaluasi terkait pergeseran anggota ke titik-titik TPS yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya (personel),” jelasnya.
Terkait pengamanan Pemilu, Fadil mengatakan bahwa selain menjalankan Operasi Mantap Brata (OMB), Polri melaksanakan Operasi Aman Nusa 1 dan 2. Hal tersebut sebagai antisipasi jika nantinya terjadi bencana alam dan gangguan terorisme.
“Kita juga melaksanakan operasi Aman Nusa I untuk bencana alam, Aman Nusa II untuk konflik sosial manakala terjadi gangguan terorisme. Jadi jika ada terjadi bencana seperti kan di Demak ada banjir itu kan Grobokan, Kapolda sudah menyusun operasi Aman Nusa 1 dan Aman Nusa 2 untuk mengantisipasi itu semua,” kata Fadil.
Terkait TPS yang terletak di wilayah rawan bencana, Fadil mengatakan sudah terdata di masing-masing Polda.
Dalam hal ini, tegas dia, termasuk untuk menghadapi banjir di musim penghujan telah disiapkan antisipasinya bersama stakeholder.
Di sisi lain, ia memastikan tidak ada ancaman terorisme terkait Pemilu.
"Sampai saat ini tidak ada ancaman terorisme,” tegasnya.
Oleh sebab itu, pihaknya mengajak masyarakat untuk menjaga kondusifitas. Terlebih pemungutan suara akan dilangsungkan dua hari lagi.
“Mari kita menjaga bersama-sama kondusifitas. Dua hari lagi kita akan masuk ke tahap pemungutan suara. Itu, jauh lebih penting untuk masa depan bangsa,” katanya.