Ketua KIP Gayo Lues : Persiapan Pemilu sudah capai 80 persen

Gayo Lues, InfoPublik – Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Gayo Lues, Khairuddin menyatakan persiapan pemilu di Kabupaten Gayo Lues sudah mencapai sekitar 80 persen dan surat suara yang kekurangan akan sampai hari ini.

“Kemudian saat ini kami sedang mengatur surat suara, InsyaAllah dua hari ini akan kami siapkan dan pada tanggal 12 Februari 2024 akan kami distribusikan dengan pengawalan tim keamanan, H-2 ada 3 Kecamatan dan H-1 ada 8 Kecamatan” Ujarnya saat diwawancarai usai acara Dzikir Akbar Pemilu Damai.

Tambahnya, dalam waktu dekat juga akan diadakan bimtek Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di lingkup Kabupaten Gayo Lues secara bertahap.

“Kita sampaikan bagaimana cara pungut, hitung, si rekap. Karena, caranya sekarang berbeda dengan yang sudah-sadah, dulu kan manual sekarang menggunakan Aplikasi. Kita juga sudah bertemu dengan pihak telkom, InsyaAllah jaringan di Gayo Lues ini akan terpenuhi,” Tuturnya.

Ia berharap, melalui dzikir akbar dan doa bersama tersebut, Pemilu dan Pilkada Tahun 2024 di Kabupaten Gayo Lues dapat berjalan dengan aman, lancar dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Kapolres Gayo Lues, AKBP Setiyawan Eko Prasetiya mengatakan, untuk tim keamanan TNI/Polri telah melakukan pengecekan ke lokasi-lokasi TPS dan secara umum sejauh ini tidak ada kendala.

“Yang perlu kita antisipasi adalah kondisi cuaca, karena di beberapa titik masih ada yang terjadi longsor, kemudian juga sarana dan prasarana  yang ada. Untuk personil sendiri sekitar 159 orang dan kita maksimalkan fokus di TPS,” Katanya.

Ia berharap, semua harus saling menjaga, saling bahu membahu, menjaga stabilitas keamanan, stabilitas daerah untuk kepentingan Kabupaten Gayo Lues.

Dandim 0113/Gayo Lues, Letkol CZI, Yanfri Satria Sanjaya mengatakan, bahwa pada Pemilu ini seluruh TNI dipastikan netral dan tidak berpihak ke salah satu pasangan maupun partai politik.

“Kita bersama dengan Polres, masyarakat dan Pemerintah Gayo Lues juga memastikan konsistensitas wilayah, sehingga pada saat 14 Februari nanti pemilu disini bisa berjalan dengan lancar,” Ujarnya.

Tambahnya, tanggung jawab pemilu bukan hanya tugas penyelenggara pemilu, tapi juga seluruh masyarakat dan stakeholder terkait dan harus bersama-sama menjaga serta menyukseskan pemilu yang akan datang.