- Oleh MC KAB DHARMASRAYA
- Minggu, 20 April 2025 | 08:10 WIB
:
Oleh MC KAB TANAH DATAR, Rabu, 16 April 2025 | 10:56 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 118
Tanah Datar, InfoPublik – Wakil Bupati Tanah Datar, Ahmad Fadly, menyampaikan apresiasi terhadap perhatian perantau Jorong Guguak Gadang Nagari Rambatan kepada kampung halaman.
Hal ini disampaikannya saat meletakkan batu pertama program bedah rumah di Jorong, Kabupaten Tanah Datar pada Kamis (10/4/2025).
"Pelaksanaan program bedah rumah ini patut diapresiasi, karena menggambarkan bahwa sinergitas dan komunikasi antara perantau dan ranah sangat baik. Karena itu, atas nama pemerintah daerah, saya sampaikan apresiasi," kata Fadly.
Lebih lanjut, Wabup Fadly menyampaikan bahwa meskipun kondisi para perantau saat ini terdampak akibat melemahnya daya beli masyarakat, perantau Guguak Gadang yang tergabung dalam wadah G3AD tetap melaksanakan program bedah rumah.
"Seperti penyampaian tokoh perantau kita bahwa saat ini banyak perantau yang terdampak daya beli yang melemah, namun G3AD masih bisa meningkatkan anggaran bantuan bedah rumah dari tahun sebelumnya. Karena itu mari kita doakan agar situasi segera berlalu dan perantau kita semakin sukses," ujarnya.
Fadly menambahkan, sejalan dengan arahan Presiden RI mengenai efisiensi anggaran daerah, hal ini juga akan berpengaruh terhadap pelaksanaan pembangunan di daerah.
"Di kesempatan ini saya menyampaikan, pak Eka bersama saya telah dilantik oleh Presiden Prabowo bulan lalu, di tengah kondisi keuangan dan anggaran, kami bertekad untuk terus membangun Tanah Datar. Kami terus berupaya meningkatkan PAD dan juga menjemput program-program dari Pemerintah Pusat. Insya Allah, ke depan program sosial kemasyarakatan akan tetap kita laksanakan di Tanah Datar ini," tambahnya.
Terakhir, Wabup menyampaikan selamat kepada masyarakat yang rumahnya memperoleh bantuan rehab rumah.
"Bantuan ini sudah mencapai seratus juta, jumlah ini cukup banyak untuk rehab rumah. Selamat kepada penghuni rumah, semoga memperoleh hunian yang nyaman ke depan. Terima kasih kepada perantau dan donatur yang telah menyisihkan hartanya, semoga menjadi amal ibadah dan dibalas dengan pahala oleh Allah SWT," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua G3AD Jabodetabek, Eril Kusnepi, menyampaikan bahwa meskipun kondisi para perantau saat ini terpengaruh oleh melemahnya daya beli masyarakat, perhatian terhadap kampung halaman tetap besar.
"Sebagian besar perantau merupakan pelaku usaha dagang, dan kondisi saat ini memang sangat berpengaruh bagi kami di rantau, namun bukti kecintaan kami, saat ini kami masih bisa melaksanakan program bedah rumah. Terima kasih atas dukungan doa," ujarnya.
Eril menambahkan bahwa dalam pelaksanaan program bedah rumah di Jorong Guguak Gadang, sudah terlaksana sebanyak tiga kali dengan anggaran yang semakin meningkat.
"Ini adalah program bedah rumah keempat dengan anggaran sebesar Rp102 juta. Anggaran ini meningkat dari sebelumnya yang berada di angka 80 hingga 90 juta rupiah. Semoga program ini meringankan beban masyarakat yang membutuhkan," ujarnya.
Sementara itu, Wali Nagari Padang Magek, Syafril Jamal, mengungkapkan bahwa Pemerintah Nagari mendukung dan berterima kasih atas program bedah rumah yang dilaksanakan oleh G3AD.
"Program ini tentunya sangat membantu dan bermanfaat bagi sanak saudara kita di kampung halaman. Kalau Pemerintah Nagari melaksanakan bedah rumah hanya bisa menganggarkan Rp10 juta per rumah, namun G3AD sudah puluhan bahkan sampai 100 juta. Ini luar biasa dan kami ucapkan terima kasih," ungkapnya.
Wali Nagari juga menyampaikan doa agar perantau di perantauan kembali bangkit dan semakin sukses.
"Terima kasih kepada G3AD dan donatur lainnya yang telah menyumbangkan hartanya. Tentunya kami hanya bisa mendoakan agar apa yang disampaikan Ketua G3AD segera berlalu dan kembali sukses seperti sediakala," katanya.
Sementara itu, Bupati Eka Putra, yang menyempatkan diri hadir sebelum melaksanakan dan menghadiri sidang paripurna DPRD, juga menyampaikan apresiasi dan kebanggaan terhadap perantau.
"Kehadiran saya ini sebagai bentuk apresiasi dan dukungan terhadap program bedah rumah yang dilaksanakan oleh perantau. Ini merupakan kegiatan yang sangat bagus sekali, karena juga sejalan dengan program Pemerintah Daerah. Sekali lagi, saya sampaikan apresiasi dan terima kasih. Semoga ke depan akan tetap dilanjutkan," pungkasnya.
(Prokopim-dvd/hp)