- Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN
- Senin, 30 Desember 2024 | 14:33 WIB
: Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kalsel, Fitri Hernadi mengharapkan Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) Provinsi Kalsel agar terus eksis dalam menggelorakan olahraga tradisional di masyarakat guna meningkatkan indeks pembangunan olahraga. - Foto: Mc.Kalsel
Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN, Sabtu, 28 Desember 2024 | 20:09 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 152
Banjarbaru, InfoPublik - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kalsel, Fitri Hernadi mengharapkan Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) Provinsi Kalsel agar terus eksis dalam menggelorakan olahraga tradisional di masyarakat guna meningkatkan indeks pembangunan olahraga.
Demikian pernyataan ini disampaikannya saat membuka Rapat kerja Provinsi Komite Olahraga Masyarakat Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan 2024 di Aula Wisata D’Legenda Danau Biru Cempaka, Banjarbaru, Sabtu (28/12/2024).
Ia mengatakan melalui rapat kerja Kormi ini, momentum dalam mencetuskan ide-ide kreatif dan program kerja brilian untuk kemajuan olahraga masyarakat sekaligus menghidupkan kembali semangat olahraga di tengah masyarakat, yang kini cenderung terbuai dengan teknologi informasi.
"Rakerprov ini menjadi kesempatan untuk membuka wawasan dan merancang program kerja yang manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh KORMI sebagai organisasi, tetapi juga menyentuh seluruh lapisan masyarakat," kata Fitri.
Dirnya menekankan penting bagi Kormi untuk bersinergi dengan pemerintah dan pihak swasta demi mencapai proyeksi jangka panjang, baik untuk 10 tahun maupun 20 tahun mendatang.
“Kami ingin Kormi Kalsel dapat bersinergi dengan Pemerintah dan pihak swasta agar dapat mengembangkan olahraga masyarakat ini. Apalagi olahraga masyarakat ini sudah mulai berkembang dan menghasilkan prestasi di tingkat nasional,”ujarnya.
Selain itu, tantangan besar Kormi dalam menggaet Generasi Z dan Alpha, yang menurutnya telah begitu nyaman dengan kemajuan teknologi informasi hingga melupakan pentingnya aktivitas fisik.
"Generasi Z dan Alpha ini sangat minim aktivitas yang melibatkan gerak tubuh dan motorik. Mereka perlu diberi wawasan, diajak, dan terus dibina agar dapat menikmati olahraga masyarakat. Jika mereka bisa merasakan manfaatnya, maka mereka akan memiliki pengalaman berharga yang berdampak pada peningkatan kinerja motorik," jelasnya.
Bahkan, menurutnya, partisipasi aktif generasi muda dalam olahraga masyarakat tidak hanya membangun kebugaran fisik, akan tetapi juga membentuk karakter yang kuat.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Harian Kormi Kalsel, Yusriani Frans menegaskan tantangan besar tersebut akan selaras dengan KORMI ke depan.
"Sampai detik ini ada 56 Inorga, jadi kita ingin membina yang ada dulu, karena ini terlalu banyak, di pusat itu sampai 90 inorga, jadi kita maksimalkan yang ada dahulu,"ujar Frans.
Meski begitu, pihaknya mengungkapkan tidak menutup dengan kawan-kawan inorga lain. Untuk itu, memang aturan dasar untuk menerima pihaknya yang baru.
"Mungkin akan beda ada yang disebut anggota dan ada anggota penuh, jadi di Kormi itu ada dua keanggotaan,"tambahnya.(MC Kalsel/tgh/eyv)