- Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN
- Jumat, 27 Desember 2024 | 20:09 WIB
: Pencanangan Penanaman Tumpang Sari Padi Gogo, Disbunnak Kalsel optimalkan lahan kosong perkebunan. - Foto: Mc.Kalsel
Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN, Kamis, 26 Desember 2024 | 15:08 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 124
Pelaihari Kota - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan berkomitmen untuk terus mengoptimalkan pemanfaatan lahan kosong pada tanaman perkebunan agar dapat dimanfaatkan untuk menanam padi atau jagung.
Demikian pernyataan itu disampaikan Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan, Suparmi saat ditemui usai aksi Pencanangan Penanaman Tumpang Sari Padi Gogo di Lahan Perkebunan Kelapa Sawit di Kalimantan Selatan di Kabupaten Tanah Laut, Kamis (26/12/2024).
Suparmi mengatakan menindaklanjuti arahan Menteri Pertanian dalam rangka menyukseskan swasembada pangan, Kalimantan Selatan ditargetkan menanam dilahan perkebunan 17.000 hektare dari total 29.000 hektare yang ada. Sedangkan, lahan 10.000 hektare berada di lingkungan perhutanan sosial.
“Untuk hari penanaman seluas 5 hektare berada di Desa Jilatan, Tanah Laut,” katanya.
Ia juga menyebutkan lahan perkebunan disini tidak hanya lahan perkebunan kelapa sawit tapi juga perkebunan karet dan tanaman kelapa serta komoditas lahan perkebunan lain yang memang lahannya bisa diintegrasikan dengan lahan tanaman pangan seperti padi dan jagung.
“Untuk tanaman karet juga telah berjalan dan akan lebih dimasifkan di lahan-lahan perkebunan karet yang sudah diremajakan,”imbuhnya.
Tentunya,momen pencangan ini akan menjadi semangat bagi kami dan jajaran yang membidangi perkebunan untuk terus menggelorakan penanaman tumpang sari padi gogo di lahan perkebunan di Kalsel.
“Ini menjadi komitmen pihaknya agar terwujudnya Swasembada pangan. Apalagi Kalsel telah menjadi penyanggah pangan nasional untuk IKN,”tambahnya. (MC Kalsel/scw/YIN/Eyv)