Universitas Brawijaya Dukung Pelaksanaan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025

Surabaya, InfoPublik- Universitas Brawijaya (UB) menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh pelaksanaan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025, sebuah jalur penerimaan mahasiswa baru yang dirancang untuk memberikan kesempatan kepada siswa berprestasi dari seluruh Indonesia. Program ini mengutamakan keadilan, transparansi, dan akuntabilitas dalam menjaring talenta terbaik bangsa.

Wakil Rektor Bidang Akademik UB, Prof. Dr. Imam Santoso, M.P.,Selasa (24/12/2024) menegaskan bahwa SNBP adalah salah satu langkah penting pemerintah dalam menjaring mahasiswa unggul secara akademik maupun non-akademik.

“Universitas Brawijaya berkomitmen menjadikan SNBP 2025 sebagai momentum untuk menarik talenta-talenta terbaik dari seluruh Indonesia. Proses seleksi akan dilakukan secara profesional dan transparan agar seluruh peserta memiliki peluang yang sama untuk mengakses pendidikan berkualitas di UB,” ujarnya.

SNBP 2025 mengadopsi sistem berbasis data dari Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Data nilai rapor siswa dari semester satu hingga lima akan menjadi acuan utama dalam seleksi. Sekolah yang berpartisipasi harus memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan memastikan data diunggah secara benar dan lengkap.

Kuota siswa yang berhak mengikuti SNBP ditentukan berdasarkan akreditasi sekolah. Sekolah dengan akreditasi A mendapatkan kuota 40 persen terbaik, akreditasi B mendapatkan 25 persen, dan akreditasi C hanya 5 persen terbaik. Sebagai inovasi, sekolah yang menggunakan e-rapor dalam pengisian PDSS akan mendapatkan tambahan kuota sebesar 5 persen.

Prof. Imam menghimbau, sekolah dan siswa memperhatikan jadwal penting SNBP 2025 agar tidak melewatkan tahapan krusial. Berikut jadwal utamanya Registrasi Akun SNPMB Sekolah (28 Desember 2024 – 17 Januari 2025);  Registrasi Akun SNPMB Siswa (6 Januari – 31 Januari 2025; Pendaftaran SNBP (13 Januari – 18 Februari 2025), dan Pengumuman Hasil SNBP pada 18 Maret 2025

SNBP 2025 memberikan fleksibilitas kepada siswa untuk memilih hingga dua program studi di Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Jika memilih dua program studi, salah satunya harus berasal dari PTN di provinsi yang sama dengan sekolah asal siswa.

Hal ini membuka peluang bagi siswa berprestasi di bidang seni dan olahraga dengan menyediakan program studi yang memerlukan portofolio khusus. Siswa diimbau mempersiapkan portofolio sesuai ketentuan. UB terus mendorong siswa dari keluarga kurang mampu untuk memanfaatkan program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. Program ini bertujuan membantu siswa dengan keterbatasan ekonomi agar dapat melanjutkan pendidikan tanpa kendala biaya.

Prof. Imam Santoso juga mengingatkan pentingnya kejujuran dalam proses seleksi. “Kecurangan dalam pengisian data tidak akan ditoleransi. Sekolah dan siswa yang terbukti curang akan mendapat sanksi tegas, termasuk pembatalan kelulusan,” katanya.

Dengan sistem seleksi modern dan dukungan penuh dari Universitas Brawijaya, SNBP 2025 diharapkan menjadi peluang emas bagi siswa berprestasi untuk melanjutkan pendidikan tinggi dan berkontribusi bagi bangsa. Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat diminta mengunjungi portal resmi SNPMB atau menghubungi layanan informasi Universitas Brawijaya.

Proses pendaftaran dilakukan secara daring melalui portal resmi SNPMB di [snpmb.bppp.kemdikbud.go.id](https://snpmb.bppp.kemdikbud.go.id).  (MC Prov Jatim /hjr-jal/eyv)