- Oleh MC KAB BARITO KUALA
- Senin, 23 Desember 2024 | 16:03 WIB
: Hari Ibu Desa Pulau Sewangi jadi Pilot Project Ruang Bersama Indonesia - Foto: Mc.Barito Kuala
Oleh MC KAB BARITO KUALA, Senin, 23 Desember 2024 | 16:09 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 82
Marabahan, InfoPublik - Peringatan Hari Ibu nasional ke-69, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia meluncurkan Ruang Bersama Indonesia (RBI) yang dilaksanakan serentak di enam lokasi se-Indonesia.
Patut berbangga salah satu pilot project berada di Desa Pula Sewangi Kecamatan Alalak Kabupaten Barito Kuala Provinsi Kalimantan Selatan. Daerah lain yang juga ditunjuk sebagai pilot project RBI adalah Kabupaten Muaro Jambi di Provinsi Jambi, Kota Tangerang di Provinsi Banten, Kota Kupang di Provinsi NTT, Kabupaten Bone Bolanggo di Provinsi Gorontalo dan Kab. Malang Provinsi Jawa Timur.
Penjabat (Pj) Bupati Barito Kuala Dinansyah, didampingi Asisten Deputi Perlindungan Hak Perempuan Pekerja danTindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), Kades Pulau Sewangi, Kepala DP3AKB Prov Kalsel, Kepala DPPKBP3A Barito Kuala memukul kentongan Bersama sebagai penanda launching RBI. Kegiatan berlangsung secara Hybrid di aula Kecamatan Alalak, pada Minggu (22/12) pagi.
RBI adalah bentuk upaya kolaborasi dari lintas sektor oleh pemerintah, Lembaga masyarakat dan bahkan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
Kepala DPPKBP3A Barito Kuala, Furqan sampaikan terima kasihnya pada seluruh pihak yang telah berpartisipasi pada launching RBI dan sampaikan rasa syukurnya karena Barito kuala, menjadi satu titik yang terpilih secara nasional mewakili Kalimantan Selatan.
Lanjut, Asisten Deputi Priyadi Santoso, dalam sambutannya menyampaikan peluncuran RBI di Hari Ibu adalah momen yang paling tepat bagaimana mengupayakan hak-hak perempuan, ujarnya Kemen PPA sebelumnya telah mengadakan survei pengalaman hidup nasional yang mana hasilnya adalah satu dari empat perempuan mengalami kekerasan dalam rumah tangga.
“Hal seperti itu yang menjadi upaya dalam Ruang Bersama Indonesia, sehingga didalamnya dapat menjadi wadah pemberdayaan, edukasi juga termasuk ketika mengalami kekerasan maka konsultasi didalamnya bisa dilakukan,”imbuhnya. (Wke/Foto:Dokpim/eyv)