- Oleh MC KOTA JAMBI
- Sabtu, 21 Desember 2024 | 05:15 WIB
:
Oleh MC PROV KALIMANTAN BARAT, Sabtu, 21 Desember 2024 | 06:18 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 71
Mempawah, InfoPublik – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, menyalurkan 300 paket Bantuan Pangan Intervensi Pemerintah kepada masyarakat di Puskesmas Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalbar pada Jumat (20/12/2024).
Bantuan ini merupakan langkah intervensi pemerintah untuk mengatasi kerawanan pangan yang semakin mendesak akibat kondisi cuaca ekstrem.
Harisson menyebutkan bahwa banjir yang terjadi di Kalimantan Barat dipicu oleh musim penghujan dan perubahan iklim global.
“Suhu di kutub menghangat, es mencair, dan hal ini menyebabkan permukaan air laut naik. Banjir rob kini terjadi di berbagai wilayah. Kita tidak bisa menghindari dampaknya, tapi kita harus tetap hadir untuk masyarakat,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah akan selalu berupaya hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan bantuan dan solusi atas berbagai permasalahan yang timbul.
“Tugas pemerintah adalah membantu masyarakatnya. Dalam situasi seperti ini, kita harus bahu-membahu, saling membantu, dan tidak menyalahkan pihak lain,” tambah Harisson.
Dalam kunjungannya, Harisson juga meninjau tempat penampungan sementara di salah satu sekolah dasar di wilayah tersebut. Ia menyebutkan bahwa ada dua pasien yang membutuhkan perawatan lebih lanjut dan akan segera dirujuk ke rumah sakit.
Selain itu, ia menyoroti kondisi jembatan yang ambruk, menghubungkan Desa Peniti Besar dan Desa Peniti Dalam II, yang menjadi akses utama bagi anak-anak sekolah.
“Saya sudah melihat langsung kondisi jembatan itu. Kasihan anak-anak yang harus dijemput menggunakan perahu oleh aparat setempat. Kami akan berusaha memperbaiki jembatan ini menggunakan dana APBD, meskipun prosesnya membutuhkan waktu,” jelasnya.
(rfa/irm)