- Oleh MC KAB SIAK
- Kamis, 19 Desember 2024 | 11:33 WIB
:
Oleh MC KAB BENGKALIS, Kamis, 19 Desember 2024 | 11:22 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 50
Bengkalis, InfoPublik – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), terus berupaya meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan dengan mengimplementasikan inovasi Jemput Bola Melayani Masyarakat Terpadu ( JEBOL MASTER).
Seperti yang dilakukan di Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, yang menerapkan inovasi tersebut untuk melayani pembuatan KTP elektronik (KTP-el).
Wakil Ketua DPRD Bengkalis, M. Arsya Fadillah, mengapresiasi langkah proaktif Pemerintah Daerah dalam percepatan pembuatan KTP-el.
"Program ini membuktikan sinergi antara Pemerintah Daerah dan DPRD dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," katanya.
Sebagai bagian dari program percepatan administrasi kependudukan, lebih dari 300 KTP-el diserahkan kepada warga yang sebelumnya telah melakukan perekaman data. Program ini dirancang untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat, khususnya mereka yang kesulitan mengakses kantor pelayanan.
Kepala Disdukcapil Kabupaten Bengkalis, Ismail, mengungkapkan bahwa warga penerima KTP-el merasa puas dengan layanan yang diberikan.
"Kami berharap program ini dapat terus dilaksanakan, sehingga masyarakat yang belum memiliki dokumen kependudukan dapat segera terbantu," kata Ismail.
Selain mempermudah akses, program ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya dokumen kependudukan. Dengan data yang lebih akurat dan terintegrasi, pemerintah dapat memberikan layanan yang lebih baik dan tepat sasaran.
"Penyerahan langsung KTP-el di lapangan diharapkan dapat memperkuat upaya pemerintah dalam memantapkan data kependudukan yang akurat dan terintegrasi," kata Ismail.
Kemudian, Camat Muhammad Rusydy menyampaikan bahwa KTP-el adalah dokumen penting yang menjadi kunci untuk mengakses berbagai layanan pemerintah dan kebutuhan administrasi lainnya.
"Kami berkomitmen memastikan seluruh masyarakat mendapatkan haknya atas dokumen kependudukan. Program ini adalah wujud perhatian pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat," ujar Rusydy.
#DISKOMINFOTIK