Peningkatan Proklim di Kayong Utara: 28 Desa Ditetapkan pada 2024

Kayong Utara, InfoPublik –  Kabupaten Kayong Utara kembali menunjukkan komitmennya dalam pengelolaan lingkungan hidup melalui keberhasilan Program Kampung Iklim (Proklim).

Kepala Bidang Pengelolaan Lingkungan Hidup, Yuni Kusumadesi, menyatakan bahwa Program Kampung Iklim adalah langkah adaptasi dan mitigasi perubahan iklim yang melibatkan masyarakat untuk mengurangi emisi. Dalam kurun waktu 2018–2024, Kayong Utara telah menetapkan 51 Kampung Iklim, yang tersebar di 41 desa.

"Keberhasilan ini tidak terlepas dari kerja sama antara pemerintah daerah, masyarakat, serta dukungan mitra seperti instansi tingkat provinsi dan pusat, LSM lingkungan, universitas, dan pelaku usaha," ujar Yuni di Gedung Aula Istana Rakyat, Kabupaten Kayong Utara, Provinsi Kalimantan Barat pada Selasa (17/12/2024).

Pada tahun 2024, sebanyak 28 desa ditetapkan sebagai Kampung Iklim, dengan 1 desa meraih predikat Proklim Utama, 26 Proklim Madya, dan 1 Proklim Pratama. Kabupaten Kayong Utara juga menerima apresiasi nasional sebagai Pembina Proklim dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada tahun 2020 dan 2022.

“Ini bukti nyata bahwa Kayong Utara mampu menjadi contoh pengelolaan lingkungan hidup di tingkat lokal maupun nasional,” tambahnya.

Sejumlah langkah pembinaan telah dilakukan untuk mendukung keberhasilan Proklim di Kayong Utara. Berikut adalah beberapa program unggulan:

1. Pengadaan Mesin Pompa Air dan Sumur Bor di Proklim Utama Desa Pulau Kumbang (2019).
2. Pembuatan Demplot Pembukaan Lahan Tanpa Bakar dan bantuan bibit tanaman di lokasi eks karhutla Desa Pulau Kumbang (2021).
3. Bantuan Tangki Semprot, Bibit Sayuran, dan Pupuk untuk Proklim Utama Dusun Sawah Desa Sedahan Jaya dan Proklim Madya Dusun Sukorejo Desa Podorukun (2021).
4. Pengadaan Bibit Ikan dan Benih Sayuran untuk Proklim Madya Desa Pampang Harapan (2021).
5. Penanaman Bersama di Eks Karhutla Bukit Merindu Dusun Pematang Baros Desa Riam Berasap Jaya (2023).
6. Pemasangan Papan Informasi Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan di empat kecamatan (2023–2024).
7. Pemberian Tangki Semprot dan Benih Sayuran untuk peraih Proklim Utama Tahun 2023 dan 2024.

“Kami berterima kasih kepada camat, kepala desa, dan semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan Program Kampung Iklim. Semoga prestasi ini terus berlanjut,” ujar Yuni.

(Diskominfo - KKU)