Gala Premier Film "Rindu yang Bertepi",Ipuk Bangga dan Apresiasi Keberanian Sineas Banyuwangi

: Gala Premier Film


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Senin, 16 Desember 2024 | 09:45 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 80


Surabaya, InfoPublik - Gala Premier Film "Rindu yang Bertepi",Ipuk Bangga dan Apresiasi Keberanian Sineas Banyuwangmerupakan film bergendre romance yang bercerita tentang perjalanan seorang anak mencari ibunya. Seluruh kru dan pemain yang terlibat merupakan orang asli Banyuwangi. Bisa dibilang, film ini merupakan film pertama garapan rumah produksi dan sineas lokal yang tayang di bioskop.

Produser Idrus Efendi mengatakan, film tersebut digarap oleh PT Chandra Abhipraya, rumah produksi yang ia bangun. Film tersebut disutradarai oleh Stanie Hanief dan diperankan oleh aktor-aktris Banyuwangi. Beberapa di antaranya, yakni seniman senior Yons DD, Dwi Ikawato, M Al Firmansyah, Lara Anggie Rukmkana, dan Fida AP.

"Film ini sepenuhnya dari Banyuwangi. Kami persembahkan juga untuk Hari Jadi Banyuwangi (Harjaba) yang bertepatan dengan bulan Desember ini," kata Idrus.

Hal itu digarap sepenuhnya oleh tangan-tangan anak lokal, ia berharap film tersebut dapat menjadi kebangaan warga Banyuwangi. Idrus mengaku tergugah untuk membuat film dengan kru dan pengambilan gambar sepenuhnya di Banyuwangi karena kabupaten ini sudah sering menjadi lokasi syuting film-film oleh rumah produksi Ibu Kota. Fakta itu menunjukan Banyuwangi punya potensi besar untuk digarap oleh sineas dan talenta-talenta lokal.

Film "Rindu yang Bertepi" akan tayang di tiga bioskop yang ada di Banyuwangi mulai Senin (16/12/2024). Idrus berharap, film tersebut akan mendapat penerimaan positif oleh seluruh warga Banyuwangi.

Bupati Banyuwangi Ipuk turut hadir dan menyaksikan gala premier film "Rindu yang Bertepi". Ia mengapresiasi dan bangga dengan keberanian sineas dan talenta Banyuwangi dalam membuat karya film untuk tayang di layar lebar. "Film bukan hanya menjadi tontonan, tapi juga menjadi sarana promosi pariwisata. Apalagi film ini mengambil lokasi sepenuhnya di Banyuwangi," kata Ipuk.

Ia mengatakan pihaknya akan terus mendukung tumbuhnya industri kreatif di Kabupaten Banyuwangi, termasuk dalam bidang perfilman. Bukti dukungan itu salah satunya adalah izin-izin yang dikeluarkan untuk rumah produksi yang ingin membuat film di Banyuwangi. "Kami selalu memberi izin untuk rumah-rumah produksi bahkan yang berasal dari luar daerah. Apalagi untuk film yang dihasilkan oleh rumah produksi dari Banyuwangi, pasti kami akan mendukung penuh," lanjutnya.

Dirinya berharap Idrus dkk tak mudah berpuas diri dengan tayangnya film perdana mereka. Ipuk mendorong agar sineas asli Banyuwangi terus berkarya dan menghasilkan film-film yang lebih baik ke depannya. "Saya ucapkan selamat atas tayangnya film ini. Pesan saya, ayo terus berkreasi, jangan pernah berhenti. Kalian sudah mewujudkan satu langkah maju. Mari wujudkan untuk karya-karya yang lebih lagi," tuturnya. (MC Prov Jatim /hjr-Van/Eyv)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Senin, 16 Desember 2024 | 11:14 WIB
Layanan Publik Pemkab Lamongan Terus Bertransformasi Digital
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Senin, 16 Desember 2024 | 11:12 WIB
Jenggolo Sidoarjo Juara Kejurnas Voli U-19 2024
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Senin, 16 Desember 2024 | 11:10 WIB
Penghargaan dari Pj Gubernur, Pacu POSSI Jatim Terus Bina Atlet
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Senin, 16 Desember 2024 | 10:39 WIB
DKPP Kota Surabaya Wujudkan Upaya Urban Farming Lewat Bazaar Tani Vol.3
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Senin, 16 Desember 2024 | 09:31 WIB
Hasil Liga 2 : Deltras FC Curi Poin Penuh di Kandang Persewar Waropen
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Senin, 16 Desember 2024 | 09:29 WIB
Hasil Liga 1 : Persebaya Bawa Pulang Satu Poin dari Padang
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Senin, 16 Desember 2024 | 03:32 WIB
Muhammadiyah Surabaya Sukses Gelar Aksi Spotic