Ratusan Guru Aceh Berlaga dalam Olimpiade Sains

: Kakankemenag Aceh Besar, Saifuddin. Foto: MC Aceh


Oleh MC PROV ACEH, Selasa, 17 Desember 2024 | 02:26 WIB - Redaktur: Juli - 98


Banda Aceh, InfoPublik - Sebanyak 623 guru dari Kabupaten/Kota se Aceh akan mengikuti Olimpiade Sains yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar bekerja sama dengan Pusat Olimpiade Sains Indonesia (POSI) dan PGRI Provinsi Aceh.

Kegiatan tersebut digelar dalam rangka menyambut Hari Amal Bakti (HAB) ke-79 Kementerian Agama RI pada 3 Januari 2025 serta Hari Guru Nasional dan HUT ke-79 PGRI pada 25 November 2024.

"Pendaftarannya telah dibuka beberapa waktu lalu mulai dari tanggal 9 s.d 13 Desember 2024. Sampai penutupan tadi malam ada 623 peserta yang merupakan guru dari berbagai jenjang di Kabupaten Kota se Aceh, mereka semua telah mendaftar secara gratis dan online," ujar Saifuddin dalam rilisnya, Minggu (15/12/2024).

Kakankemenag Aceh Besar itu menyampaikan untuk kegiatan perlombaan dijadwalkan akan berlangsung pada 15 Desember 2024, dan pengumuman pemenang pada 17 Desember 2024.

Saifuddin mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dukungan terhadap pengembangan kompetensi guru di bidang sains sekaligus mempererat koneksi di antara para pendidik.

“Dilaksanakan secara online dan gratis, olimpiade ini membuktikan bahwa inovasi teknologi dapat dimanfaatkan secara optimal untuk mendorong semangat kompetisi yang sehat dan berdaya guna," ujar Saifuddin.

Menurutnya ajang ini dirancang untuk mengasah kemampuan guru dari jenjang SD/MI, SMP/MTs, hingga SMA/MA di berbagai bidang sains.

Guru SD/MI berlaga di bidang Matematika, IPA, dan Bahasa Inggris, sedangkan guru SMP/MTs diuji dalam Matematika, IPA, IPS, dan Bahasa Inggris. Guru SMA/MA mengikuti lomba di bidang Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, Ekonomi, Geografi, dan Bahasa Inggris.

Mantan Kabag Tata Usaha Kanwil Kemenag Aceh itu meminta para peserta untuk fokus mempersiapkan diri mengikuti kegiatan ini.

"Selamat berkompetisi, mudah mudahan menjadi moment untuk saling memotivasi dan juga upgrade pengembangan diri peserta," harap Saifuddin.

Sementara Ketua PGRI Aceh, Al Munzir, menyambut baik kegiatan ini. Ia berharap melalui ajang ini, guru-guru berbakat memiliki kesempatan untuk mengasah keterampilan mereka.

"Dan membuktikan kemampuan yang nantinya dapat digunakan untuk mengikuti Olimpiade Sains tingkat nasional maupun internasional. (MC/02f)