- Oleh MC KOTA PADANG
- Kamis, 12 Desember 2024 | 05:51 WIB
: Ketua Bidang I Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) Ny. Hj. Aini Zetara Adlin Tambunan menghadiri Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) PKK Sumatera Utara yang berlangsung di Aula Tengku Rizal Nurdin, Kota Medan, Kamis (5/12/2024)
Oleh MC KAB SERDANG BEDAGAI, Jumat, 6 Desember 2024 | 09:58 WIB - Redaktur: Untung S - 58
Medan, InfoPublik – Ketua Bidang I Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) Aini Zetara Adlin Tambunan saat menghadiri Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) PKK Sumatra Utara yang digelar di Aula Tengku Rizal Nurdin, Kota Medan, pada Kamis (5/12/2024), menyoroti pentingnya kolaborasi PKK dengan pemerintah dan stakeholder untuk mendukung program pembangunan daerah.
Acara itu menjadi ajang untuk membahas penguatan kolaborasi antara PKK, pemerintah daerah, serta pemangku kepentingan dalam mendukung program-program pembangunan yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat.
Usai mengikuti acara, Aini Zetara menyampaikan bahwa PKK memiliki peran yang sangat strategis dalam mendukung pemerintah, terutama di tingkat keluarga yang merupakan unit terkecil dalam masyarakat. “PKK tidak hanya melayani masyarakat, tetapi juga menjangkau komunitas terkecil, yaitu keluarga. Jejaring yang luas ini harus dioptimalkan untuk mendukung berbagai program pembangunan,” ujarnya.
Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara PKK, pemerintah daerah, dan seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan keberhasilan berbagai program prioritas, seperti kesehatan, pemberdayaan ekonomi, pendidikan, dan perlindungan lingkungan hidup.
Pada kesempatan itu, Aini Zetara juga menyoroti bahwa optimalisasi peran PKK membutuhkan komitmen yang kuat dari semua pihak. “Pengalokasian anggaran yang memadai, kerja sama lintas sektor, dan tim kerja yang profesional menjadi kunci untuk mencapai keberhasilan program-program yang direncanakan,” jelasnya.
Selain itu, ia mengungkapkan peran penting PKK dalam pengembangan desa, terutama setelah diberlakukannya Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Dalam konteks ini, PKK dan posyandu dapat berfungsi sebagai mitra strategis bagi pemerintah desa dalam melaksanakan fungsi pemerintahan, pembangunan, pemberdayaan masyarakat, dan pembinaan keluarga.
“PKK memiliki tugas besar untuk memastikan setiap program dapat dijalankan secara efektif hingga ke level paling bawah. Hal ini membutuhkan sinergi yang solid, baik dengan pemerintah daerah maupun sektor swasta melalui kemitraan seperti corporate social responsibility (CSR),” ujar Aini Zetara.
Persiapan Rakernas PKK X Tahun 2025
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatra Utara Agus Fatoni dalam sambutannya menyampaikan bahwa Rakorda ini juga bertujuan untuk mempersiapkan Rakernas PKK X yang akan diselenggarakan pada 2025. Salah satu fokus utama Rakorda adalah memperkuat peran PKK dalam mendorong Sumatera Utara menjadi provinsi yang lebih mantap dan harmonis.
“Di Rakorda ini, mari kita bahas sejumlah strategi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk penyelarasan persepsi dan peningkatan pemahaman masyarakat, pengembangan pelayanan yang lebih baik, peningkatan kapasitas kader dan pengurus PKK, serta penguatan sarana dan prasarana kegiatan PKK,” ujar Agus Fatoni.
Rakorda juga membahas upaya penataan kelembagaan PKK di berbagai tingkat serta koordinasi kebijakan yang lebih efektif. Semua ini bertujuan untuk memastikan bahwa program-program PKK dapat berjalan dengan optimal dan berdampak positif bagi masyarakat.
Acara itu dihadiri oleh Pj Ketua TP-PKK Sumut, Tyas Agus Fatoni, serta perwakilan TP-PKK dari seluruh kabupaten/kota di Sumatera Utara. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen bersama dalam mendukung pembangunan daerah melalui pemberdayaan keluarga dan masyarakat yang lebih baik. (Media Center Sergai/Julia)