- Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA
- Selasa, 10 Desember 2024 | 10:29 WIB
: Bupati Demak Eisti’anah memimpin Lokakarya 7 Festival Panen Hasil Belajar Guru Penggerak Angkatan 11 di Pendopo Kabupaten Demak, Senin (2/12/2024).
Oleh MC KAB DEMAK, Selasa, 3 Desember 2024 | 21:54 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 113
Demak, InfoPublik - Bupati Demak Eisti’anah memimpin Lokakarya 7 Festival Panen Hasil Belajar Guru Penggerak Angkatan 11 di Pendopo Kabupaten Demak, Senin (2/12/2024). Kegiatan ini menjadi ajang bagi para guru penggerak untuk memamerkan inovasi dan aksi nyata mereka dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di Kabupaten Demak.
Para guru penggerak mempresentasikan hasil inovasi pembelajaran yang telah mereka kembangkan selama pelatihan. Beberapa di antaranya mencakup program pemberdayaan komunitas sekolah, pendekatan pembelajaran berbasis teknologi, hingga upaya pelestarian nilai-nilai budaya lokal. Acara ini juga bertujuan membentuk komunitas guru penggerak yang aktif dan kolaboratif demi kemajuan pendidikan di Kabupaten Demak.
Bupati Demak Eisti'anah menegaskan pentingnya peran pendidikan sebagai fondasi pembangunan bangsa. "Guru penggerak adalah motor penggerak perubahan. Mereka adalah calon pemimpin pembelajaran yang tidak hanya menguasai metode pendidikan modern tetapi juga mampu menanamkan nilai budaya dan empati kepada anak didik," tegasnya.
Di tengah perkembangan teknologi, Bupati menekankan bahwa empati harus tetap menjadi bagian penting dalam pendidikan. Guru penggerak harus menjadi teladan dan membawa semangat empati baik di dalam maupun di luar lingkungan sekolah.
Sementara perwakilan BBGP Jawa Tengah, Arif Wibowo, menyampaikan bahwa guru penggerak memiliki peran strategis dalam menciptakan inovasi pembelajaran.
"Panen hasil belajar ini adalah wujud nyata dari komitmen guru penggerak untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Guru penggerak diharapkan mampu menjadi teladan bagi ekosistem pendidikan serta membuka ruang kolaborasi antar pendidik," kata Arif.
Ia juga menambahkan pentingnya dukungan dari pemerintah daerah dalam mendampingi para guru penggerak. (Kominfo/Apj).