- Oleh MC PROV JAWA TIMUR
- Rabu, 20 November 2024 | 15:04 WIB
: Tingkatkan Kualitas Keluarga, Pemkab Lamongan Gelar Seminar Neuro-Parenting. Sumber Foto: Diskominfo Lamongan
Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Rabu, 20 November 2024 | 15:25 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 39
Surabaya, InfoPublik - Memiliki komitmen dalam meningkatkan kualitas ketahanan keluarga, Pemerintah Kabupaten Lamongan menggelar seminar neuro-parenting, di Masjid Namira Lamongan.
Mengutip laman Pemerintah Kabupaten Lamongan, Rabu (20/11/2024), Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lamongan, Abdul Rouf membuka seminar yang dihadiri oleh anggota Korpri Kabupaten Lamongan hingga masyarakat umum ini. Ia menjelaskan keluarga merupakan unit terkecil dalam Masyarakat dan keluarga memiliki peran penting dalam pembangunan bangsa dan negara.
"Membangun kualitas ketahanan keluarga menjadi prioritas kami. Karena keluarga yang berkualitas akan memberikan kontribusi dalam realisasi pembangunan daerah hingga bangsa dan negara," tutur Pak Rouf sapaan akrabnya.
Selanjutnya Pak Rouf menyampaikan capaian pembangunan ketahanan keluarga di Kabupaten Lamongan tercatat pada indeks pembangunan keluarga. Pada tahun 2023 Kabupaten Lamongan menempati angka 64,8%, di atas rata-rata Jawa Timur yaitu 61,8%.
"Alhamdulillah ikhtiar dan kerja keras kita dalam membangun kualitas ketahanan keluarga mendapatkan apresiasi. Memang pembangunan keluarga menjadi akselerator mewujudkan pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing. Dengan SDM yang unggul maka akan mampu melanjutkan pembangunan Lamongan di masa depan," kata Pak Rouf dalam seminar yang mengusung tema "Keluarga Romantis, Keluarga Harmonis".
Capaian tersebut harus terus dipertahankan dan dikembangkan, mengingat pada era kemajuan dalam bidang teknologi maupun digitalisasi berpotensi adanya peran keluarga yang berubah. Adapun tuntutan-tuntutan dari segi ekonomi, kesejahteraan, keharmonisan dan lainnya.
Sebagai ASN, Korpri Kabupaten Lamongan berupaya agar dapat menjadi teladan dalam membina rumah tangga. Salah satunya dengan terus memberikan bekal pengetahuan parenting.
"Ada tren kenaikan dalam perceraian yang dilakukan oleh Korpri Kabupaten Lamongan. Hal tersebut harus kita minimalisir, yakni dengan terus membekali diri akan pengetahuan parenting. Sehingga segala faktor perceraian yang ada dapat dicegah dan diluruskan," tutur Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan yang juga sebagai Ketua Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Lamongan, Mohammad Nalikan.
Hadir sebagai narasumber, Ahli Neuro-parenting, dr. Aisyah Dahlan mengungkapkan penyebab permasalahan yang sering terjadi dalam rumah tangga adalah kurangnya pemahaman akan bahasa kasih masing-masing pasangan.
"Melalui neurosciene kita dapat meminimalisir pertengkaran dalam rumah tangga (hal besar maupun kecil). Seperti salah salah satu contohnya yang ada dalam kajian neurosciene adalah otak laki-laki dan perempuan memiliki perbedaan mencolok pada struktur dan bagian Corpus Callosum. Corpus Callosum pada laki-laki, bagian tengahnya lebih tipis 30% dibandingkan dengan perempuan. Ini yang menyebabkan seorang perempuan lebih mudah mengerjakan dua hal sekaligus ketimbang seorang laki-laki,"imbuhnya.
Selanjutnya dokter berusia 56 tahun ini menjelaskan hubungan pasangan suami istri yang harmonis dan romantis, dipastikan akan dapat memberikan pola asuh berkualitas pada anak-anak. (MC Jatim/ida-idc/eyv)